Statistik Buruk Persis Solo di BRI Liga 1 2024-2025 Sejauh ini, Terjerembab Sangat Dalam!

Kamis, 16 Januari 2025 | 11:05 WIB
Statistik Buruk Persis Solo di BRI Liga 1 2024-2025 Sejauh ini, Terjerembab Sangat Dalam!
Cuplikan bentrok Persis Solo dan PSS Sleman. (Instagram/persisofficial)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Persis Solo menghadapi situasi sulit hingga pekan ke-18 BRI Liga 1 2024/2025.

Dari 10 laga terakhir, Laskar Sambernyawa belum meraih kemenangan dan berada di posisi juru kunci.

Pada pekan ke-18, Persis berharap untuk bangkit saat menjamu PSM Makassar di Stadion Manahan.

Namun, Sho Yamamoto dan rekan-rekan kalah 0-1 setelah bermain dengan 10 orang sejak menit ke-20 akibat kartu merah Cleylton.

Baca Juga: Persib Bandung Siap Turunkan Dua Amunisi Barunya Saat Hadapi Dewa United

Kekalahan ini memperpanjang periode buruk Persis, yang tidak menang sejak 19 Oktober 2024, sekitar tiga bulan tanpa kemenangan.

Statistik Buruk Persis Solo

Secara materi pemain, Persis Solo tidak buruk. Mereka memiliki Ramadhan Sananta, M. Riyandi, Zanadin Fariz, hingga Arkhan Kaka, yang merupakan bagian dari Timnas Indonesia di berbagai level.

Pemain asing seperti Moussa Sidibe, Sho Yamamoto, dan Karim Rossi juga memberikan kontribusi yang solid.

Namun, dalam 10 laga terakhir, Persis belum meraih kemenangan, hanya mengoleksi tiga poin dari tiga hasil imbang dan tujuh kekalahan.

Baca Juga: BRI Liga 1: Semen Padang Melawan, Borneo FC Babak Belur di Kandang Sendiri

Selain itu, lini depan Persis sangat tumpul, hanya mencetak dua gol dalam periode tersebut.

Persis Solo kini menempati posisi juru kunci BRI Liga 1 2024/2025 pekan ke-18, dengan 10 poin dari dua kemenangan dan empat imbang. Mereka juga mencetak 11 gol, terbanyak dibanding tim lain.

Situasi Persis sangat sulit, terutama karena tim pesaing di papan bawah mulai menunjukkan peningkatan performa.

Pada pekan ke-19, Persis akan menghadapi PSIS Semarang dalam laga yang berpotensi menjadi momentum kebangkitan.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI