Media China Ngenyek Gaji Rendah Patrick Kluivert: Lebih Kecil Dibanding...

Galih Prasetyo Suara.Com
Selasa, 14 Januari 2025 | 22:30 WIB
Media China Ngenyek Gaji Rendah Patrick Kluivert: Lebih Kecil Dibanding...
Pelatih sepak bola Timnas Indonesia, Patrick Kluivert bersalaman dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada konferensi press perkenalan Tim Pelatih Timnas Indonesia yang baru di Hotel Mulia, Jakarta, Minggu, (12/01/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Media China, Sohu, memberitakan kedatangan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia.

Mantan striker Barcelona itu resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru Tim Garuda, menggantikan Shin Tae-yong, dalam konferensi pers di Hotel Mulia, Jakarta, Minggu (12/1/2025).

Namun, Sohu lebih tertarik membahas besaran gaji Kluivert dibandingkan dengan pelatih Timnas China, Branko Ivankovic.

Mereka mencatat bahwa gaji Kluivert di Indonesia sebesar 3,1 juta yuan lebih rendah dari Ivankovic.

Baca Juga: Dirk Kuyt Buru Striker Anyar, Untuk Timnas Indonesia?

"Pelatih kepala Timnas China masih memimpin dalam gaji tertinggi di Asia. Tim Indonesia, yang berambisi lolos ke Piala Dunia, merekrut Patrick Kluivert dengan gaji tahunan yang terungkap. Gaji Kluivert masih 3,1 juta yuan lebih rendah dibandingkan Branko Ivankovic." ulas media China itu.

Branko Ivankovic justru bocorkan kelemahan timnya sendiri. (Instagram/@ivankovic_branko)
Branko Ivankovic justru bocorkan kelemahan timnya sendiri. (Instagram/@ivankovic_branko)

Patrick Kluivert diperkirakan menerima gaji sekitar Rp18 miliar per tahun, jauh lebih kecil dibanding Shin Tae-yong yang mendapat Rp23,6 miliar.

Menurut Sohu, gaji Kluivert adalah 18 miliar rupiah atau 8,16 juta yuan, yang masih lebih rendah 1 juta yuan dibanding Shin Tae-yong.

Sementara itu, Kluivert menegaskan bahwa ia punya target untuk bisa membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia.

"Semua pemain dan tim pelatih memiliki tujuan yang sama yakni lolos ke Piala Dunia 2026. Target pertama adalah langsung memberikan efek positif pada empat pertandingan tersisa pada kualifikasi Piala Dunia 2026," kata Patrick.

Baca Juga: Sindiran Menohok Media Belanda: Patrick Kluivert Bakal Dikasih Pulau

"Semua pemain baik itu lokal atau diaspora harus tampil sebagai sebuah tim, dan pemain lokal sama pentingnya dengan pemain abroad di Timnas. Keduanya adalah jantungnya Timnas Indonesia, karena bukan tentang naturalisasi. Mereka datang untuk Timnas Indonesia, semuanya penting jika mendapatkan panggilan membela Timnas Indonesia,” tambah eks striker Newcastle itu.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI