Suara.com - Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra mengungkapkan bila gaya bermain timnas Indonesia akan berubah di bawah asuhan Patrick Kluivert.
Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong lebih banyak tampil dengan tiga bek sejajar. Hal itu dianggap terlalu bertahan oleh pelatih Borneo FC.
"Mereka bermain dengan lima bek melawan negara-negara kecil. Para pemain perlu mendapatkan lebih banyak kepercayaan diri," ucap Pieter Huistra dikutip dari NOS.
Nah, datangnya Patrick Kluivert disebut akan mengubah gaya permainan skuad Garuda lebih menyerang.
Baca Juga: Jokowi Soal Patrick Kluivert: Kan Belum Praktik
"Kluivert akan memberikan tim sedikit lebih banyak identitasnya sendiri," sambung Huistra.
Pelatih Borneo FC yang sempat menjabat sebagai dirtek PSSI ini lantas mewanti-wanti Kluivert agar tidak mengedapkan pemain diaspora. Sebab, ada nama lokal yang punya kualitas bagus.
"Tentu itu (pemain lokal) juga dihargai di sini dan ada pemain bagus di sini. Pemain berbakat seperti Marselino dan Rizky Ridho dapat memainkan peran penting dalam hal itu," jelas Huistra.
Adapun Patrick Kluivert akan dihadapkan dengan beban berat untuk memimpin timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Tugas terdekatnya adalah pada Maret 2025 ketika timnas Indonesia bakal bertandang ke markas Australia serta menjamu Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026.