Perasaan Ini Dialami Erick Thohir Saat Pecat Shin Tae-yong: Nanti Juga...

Kamis, 09 Januari 2025 | 11:26 WIB
Perasaan Ini Dialami Erick Thohir Saat Pecat Shin Tae-yong: Nanti Juga...
Shin Tae-yong dan Erick Thohir (Instagram/erickthohir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir berbicara mengenai hubungannya saat ini dengan Shin Tae-yong setelah dipecat olehnya. Ia mengaku saat ini ada perasaan tidak enakan.

Meski begitu, Erick Thohir memaklumi hal ini akan terjadi. Lelaki yang juga Menteri BUMN tersebut juga tahu Shin Tae-yong punya perasaan yang sama terhadap dirinya.

Seperti diketahui, Erick Thohir memutuskan pecat Shin Tae-yong dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Alasannya ada dinamika kepemimpinan, komunikasi, dan taktik.

"Pasti sama-sama enggak enak lah, itu manusia, natural. Nanti juga ketemu lagi," kata Erick Thohir dilansir dari kanal YouTube Liputan6.

Baca Juga: Saat Shin Tae-yong Bertaruh Nyawa: Penyakit Kronis Saya Memburuk

Situasi seperti ini pernah juga dirasakan Erick. Ia bercerita ketika masih menjadi presiden Inter Milan, ia pecat Roberto Mancini pada 2016.

Shin Tae-yong masih mendapat kritikan keras soal taktik-taktik yang diterapkannya. (IG Shin Tae-yong)
Shin Tae-yong masih mendapat kritikan keras soal taktik-taktik yang diterapkannya. (IG Shin Tae-yong)

Perlu waktu memang, namun setelah itu hubungannya kembali membaik. Bahkan, ketika keduanya bertemu tidak rasa canggung satu sama lain.

"Nanti juga ada waktunya ketemu. Sama Mancini juga baik terus begitu pisah enggak enak. Itu normal," terangnya.

Setelah dipecat, PSSI sudah mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pengganti. Legenda sepak bola Belanda itu akan dikenalkan kepada masyarakat pada 12 Januari 2025.

Kluivert dikontrak selama dua tahun dengan opsi perpanjangan dua tahun lagi jika penampilannya bisa memuaskan.

Baca Juga: Putra Shin Tae-yong Mencak-mencak, Arya Sinulingga: Tanya Bapakmu!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI