Pesan Terakhir Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Bikin Haru: Maaf Aku Tidak Bisa...

Selasa, 07 Januari 2025 | 20:38 WIB
Pesan Terakhir Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Bikin Haru: Maaf Aku Tidak Bisa...
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (pssi.org)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Shin Tae-yong memberikan pesan terakhir ke asisten pelatih Timnas Indonesia Nova Arianto secara terbuka. Dia meminta Nova Arianto jaga pemain lokal Timnas Indonesia.

Hal itu dikatakan Shin Tae-yong dalam membalas postingan Nova Arianto di Instagram pribadi.

"Terima kasih Nova dan maaf aku tidak bisa sampai akhir. Jaga pemain lokal kami dan pergi ke Piala Dunia. Sampai jumpa lagi terima kasih banyak untuk kali ini," begitu komentar STY yang menulis dalam bahasa Korea Selatan.

Dalam postingan yang dikomentari STY itu, Nova Arianto memberikan rasa terima kasih kepada tim kepelatihan Shin Tae-yong yang kebanyakan dari Korea Selatan.

Baca Juga: Here We Go! Pelatih Eks Bomber Bhayangkara FC Jadi Asisten Patrick Kluivert?

"Terima kasih Head coach dan Coaches semua untuk semua pembelajaran selama ini , pastinya banyak cerita disana ada terkadang senang , sedh dan marah tapi pastinya coachea aemua akan selalu diingat dengan apa yang audah dibuat untuk sepak bola Indonesia," tulis Nova.

PSSI telah mengonfirmasi pemutusan kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia.

Keputusan ini diumumkan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang juga menyampaikan penghargaan atas kontribusi besar pelatih asal Korea Selatan itu selama memimpin skuad Garuda.

Kerja sama yang dimulai sejak akhir 2019 ini secara resmi berakhir setelah PSSI menyerahkan dokumen pemutusan kontrak kepada Shin.

Selama masa kepelatihannya, Shin berhasil mencatatkan sejumlah pencapaian bersejarah yang membawa warna baru bagi sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Dokter Tirta Tolak Mentah-mentah Patrick Kluivert: Tidak Masuk Akal!

Salah satu pencapaian paling gemilang adalah keberhasilan Timnas senior melaju ke babak gugur Piala Asia untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Selain itu, di kategori U-23, Shin membawa Timnas hingga semifinal Piala Asia. Namun, ambisi untuk tampil di Olimpiade gagal terwujud setelah Timnas kalah dari Guinea dalam laga playoff.

Meskipun mencetak sejumlah prestasi, perjalanan Shin Tae-yong di Piala AFF tidak sepenuhnya mulus.

Pada edisi 2020, ia membawa Indonesia ke final, namun harus puas menjadi runner-up setelah kalah dari Thailand. Dua tahun kemudian, perjuangan Timnas terhenti di semifinal usai dikalahkan Vietnam.

Pada Piala AFF 2024, performa Timnas Indonesia semakin menurun. Dengan mengandalkan mayoritas pemain muda U-22, skuad Garuda gagal melangkah ke fase gugur setelah hanya meraih hasil imbang melawan Laos dan kalah dari Filipina di laga kandang. Hasil ini memperburuk catatan perjalanan Shin bersama Timnas.

Keputusan PSSI untuk mengakhiri kerja sama ini menjadi penutup dari era kepelatihan Shin Tae-yong di Indonesia.

Meskipun perjalanan tersebut tidak sepenuhnya sempurna, kontribusinya telah meninggalkan jejak penting dalam perkembangan sepak bola nasional.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI