Suara.com - Momen emosional melibatkan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menangis, baru-baru ini menjadi sorotan luas di dunia maya. Video yang menunjukkan pelatih asal Korea Selatan tersebut menitikkan air mata saat berbicara kepada skuad Garuda Muda viral di media sosial.
Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun Instagram @rikkynugroho_ pada Senin, 6 Januari 2025, bertepatan dengan kabar mengenai pemecatan sang pelatih.
Dalam video itu, suasana di ruang ganti INF Clairefontaine Paris tampak penuh keharuan. Momen tersebut terjadi usai Timnas Indonesia gagal melangkah ke Olimpiade 2024.
Shin Tae-yong berdiri di hadapan para pemain muda Indonesia, berusaha menyampaikan kata-kata terakhirnya sebagai pelatih, namun tidak mampu menyembunyikan emosinya.
Baca Juga: Eks Asisten Shin Tae-yong: Minta Maaf Seandainya Saya...
Air mata yang mengalir menggambarkan rasa bangga sekaligus rasa kehilangan yang mendalam.
Jeong Seok-seo, yang akrab dipanggil Jeje dan bertugas sebagai penerjemah Shin Tae-yong, mengungkapkan bahwa sang pelatih sangat tersentuh oleh perjuangan para pemain.
Menurutnya, Shin kehilangan kata-kata karena rasa bangga yang begitu besar terhadap perkembangan tim selama ini.
"Dia kehabisan bicara, enggak tahu mau ngomong apa karena sangat bangga pemain sekarang," ucap Jeong Seok-seo atau akrab disapa Jeje, penerjemah Shin Tae-yong.
Perjuangan Timnas Indonesia dari titik gelap menuju masa depan yang cerah menjadi salah satu alasan utama yang memicu rasa emosional tersebut.
Baca Juga: Shin Tae-yong Dipecat! Pemain Keturunan Makassar: Saya Bersyukur
Ruang ganti saat itu dipenuhi suasana haru. Para pemain satu per satu memeluk sang pelatih dengan mata yang juga memerah akibat tangis.
Dukungan dan penghargaan mereka terhadap Shin Tae-yong terasa begitu nyata, mengingat peran besar yang telah dimainkan sang pelatih dalam perjalanan tim.
Video tersebut menuai reaksi luas dari para pemain hingga warganet.
Pemain Timnas Indonesia seperti Rizky Ridho dan Pratama Arhan terlihat meninggalkan emoji tangis di kolom komentar unggahan tersebut.
Sementara itu, berbagai komentar warganet turut menunjukkan empati dan rasa terima kasih kepada Shin Tae-yong.
Banyak yang mengungkapkan rasa kehilangan dan menyayangkan keputusan pemecatan tersebut.
“Baru Januari sudah terasa menyakitkan. Bagaimana bisa melupakan momen ini?” tulis salah satu warganet.
Komentar lainnya menyoroti dedikasi tulus sang pelatih yang berhasil membawa perubahan signifikan pada Timnas Indonesia, dari era yang dianggap gelap menuju era penuh harapan.
Momen perpisahan ini menjadi pengingat betapa besar pengaruh Shin Tae-yong dalam perjalanan sepak bola Indonesia.
Meski perjuangan menuju Olimpiade belum berhasil, dedikasi dan kontribusinya tetap diakui serta dikenang oleh para pemain dan pendukung setia Timnas Indonesia.