Suara.com - Siapa Ramai Rumakiek? The Next Boaz Solossa yang bisa diandalkan era kepelatihan baru setelah Shin Tae-yong dipecat dari Timnas Indonesia jelang menghadapi Australia.
Sejak menukangi Timnas Indonesia pada 2020 lalu, Shin Tae-yong banyak menemukan bakat-bakat muda yang nantinya bisa jadi andalan.
Bakat-bakat muda yang ditemukan pelatih asal Korea Selatan itu tak terbatas di Pulau Jawa saja, melainkan juga menyasar ke Pulau Papua.
Salah satu talenta muda yang pernah ditemukan Shin Tae-yong dari tanah Papua sendiri adalah Ramai Rumakiek yang dijuluki The Next Boaz Solossa.
Baca Juga: Innalillahi... Mees Hilgers Bawa Kabar Buruk Jelang Timnas Indonesia vs Australia
Julukan itu bukan tanpa sebab diberikan kepadanya. Pasalnya, Ramai Rumakiek berposisi sebagai winger kanan dan penyerang di klubnya.
Di tengah mandulnya lini serang Timnas Indonesia, nama Ramai Rumakiek pun diprediksi layak dipanggil pelatih baru Timnas Indonesia nantinya saat menghadapi Australia.
Terlebih pemain berusia 22 tahun itu tengah On Fire di Liga 2 2024/2025 usai mencetak 9 gol dan 4 assist dari 11 pertandingan bersama Persipura Jayapura.
Di samping itu, Timnas Indonesia juga tak asing dengan sosok Ramai Rumakiek.
Lantas, siapakah sosok Ramai Rumakiek itu? Seperti apa perjalanan kariernya dan mengapa dirinya mendapat julukan The Next Boaz Solossa?
Baca Juga: Empat Pemain Akademi Persib Dipanggil Timnas Indonesia U-17
Winger Tajam nan Lincah
Ramai Rumakiek merupakan talenta muda dari Indonesia Timur yang lahir di Jayapura pada 19 April 2002 atau saat ini berusia 22 tahun.
Kariernya sendiri bermula di Persipura U-16 pada 2018 dan kemudian berlanjut ke tim U-18 pada awal tahun 2020.
Sayangnya pandemi Covid-19 membuat Ramai Rumakiek sempat didepak dan tak memiliki klub. Barulah setahun berselang dirinya kembali ke pangkuan Persipura.
Saat tampil bagi Persipura di Liga 1 2021/2022, Ramai Rumakiek mencuri perhatian dengan koleksi 2 gol dan 1 assist dari 13 penampilan saja.
Meski punya catatan apik, Ramai Rumakiek tak bisa membawa Persipura bertahan di Liga 1, sehingga harus degradasi dan tampil di Liga 2 2022/2023.
Di Liga 2 2022/2023, Ramai Rumakiek tampil mempesona selama separuh musim dengan 3 gol dari 6 laga. Catatan itu membuat Dewa United meminjamnya di paruh musim Liga 1 2022/2023.
Nahas di Dewa United penampilan Ramai Rumakiek tak berkembang. Karenanya ia dipulangkan dan tampil di Liga 2 2023/2024 dan Liga 2 2024/2025 bersama Persipura.
Usai tampil moncer di Liga 2 2023/2024 dengan 10 gol dari 18 laga, Ramai Rumakiek kemudian menunjukkan konsistensinya di musim 2024/2025 dengan 9 gol dan 4 assist dari 11 laga.
Catatan itu membuatnya disebut-sebut layak dilirik pelatih Timnas Indonesia selanjutnya untuk mempertajam lini serang Timnas Indonesia.
Apalagi Ramai Rumakiek juga punya catatan apik di Timnas Indonesia dengan koleksi 3 gol dari 12 laga sepanjang tahun 2021-2022.
Pasalnya, Ramai Rumakiek pernah menolak panggilan Shin Tae-yong untuk masuk ke skuad Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2021 di Vietnam.
(Felix Indra Jaya)