Suara.com - Siapa Irfan Jaya? Penyerang Bali United yang berambisi menembus Timnas Indonesia dan dilirik kembali oleh Shin Tae-yong. Dia bisa jadi pemain pelapis Ragnar Oratmangoen.
Nama Irfan Jaya jadi perbincangan usai dirinya mencuri perhatian di laga Bali United vs Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2024/2025, Sabtu (28/12/24).
Di laga yang ditonton oleh Shin Tae-yong itu, penyerang berusia 28 tahun tersebut mampu mencetak satu gol dan membawa Bali United menang dengan skor 2-0.
Usai pertandingan, Irfan Jaya mengaku tak tahu jika Shin Tae-yong hadir di tribun dan menonton duel Bali United vs Persebaya.
Baca Juga: Soal Kabar Pemecatan Shin Tae-yong, PSSI: Jelas Punya Target ke Piala Dunia
Setelah tahu pelatih Timnas Indonesia itu hadir, Irfan Jaya kemudian mengungkapkan keinginannya bisa kembali lagi membela skuad Garuda.
“Saya tidak tahu kalau Coach Shin ada di lapangan menonton pertandingan dan baru tahu di akhir setelah teman-teman ada beritahu saya," kata Irfan Jaya.
“Soal itu (pemanggilan ke timnas Indonesia) kembali lagi ke pelatih. Kalau dipanggil ke timnas lagi tentu senang, tapi kalau tidak, pasti saya dukung teman-teman yang masih berjuang di sana," sambungnya.
Pernyataan ini kemudian membuat banyak pendukung Timnas Indonesia bertanya-tanya apakah Irfan Jaya layak untuk bisa kembali ke skuad Garuda?
Apalagi dirinya pernah menjadi andalan Shin Tae-yong dan menjadi top skor Timnas Indonesia pada gelaran Piala AFF 2020 lalu.
Baca Juga: Isu Shin Tae-yong Dipecat, Segini Gaji Terbaru STY saat Latih Timnas Indonesia
Lantas, siapakah sosok Irfan Jaya tersebut? Seperti apa kiprahnya dan bagaimana statistiknya bersama Bali United?
Winger Tajam
Irfan Jaya merupakan penyerang sayap atau winger milik Bali United yang lahir di Bantaeng, Sulawesi Selatan, pada 1 Mei 1996 atau saat ini berusia 28 tahun.
Winger bernama lengkap Irfan Samaling Kumi itu memulai karier di SBB Butta Toa Raya dan berlanjut menimba ilmu di akademi PSM Makassar hingga 2017.
Namun ia tak sempat menembus tim utama PSM dan kemudian melanjutkan kariernya ke Pulau Jawa dengan bergabung Persebaya Surabaya yang tengah berjuang di Liga 2.
Di musim pertamanya di Persebaya, Irfan Jaya mampu membawa Bajul Ijo promosi sekaligus meraih gelar pemain terbaik Liga 2 2017.
Kiprahnya bersama Persebaya pun berlanjut di Liga 1, di mana Irfan Jaya mampu mencetak 6 gol dan 3 assist dari 21 laga di Liga 1 2018.
Setelahnya, catatan Irfan Jaya meningkat pada Liga 1 2019, di mana ia mampu melesakkan 8 gol dan 5 assist dari 27 laga.
Setelah Liga 1 2020 dihentikan akibat Covid-19, Irfan Jaya pun memutuskan angkat kaki pada musim 2021 ke PSS Sleman.
Dalam perjalanan kariernya bersama PSS Sleman, Irfan Jaya mampu mencetak 8 gol dan 4 assist dari 18 laga, yang membuat Bali United meminangnya pada pertengahan musim 2021/2022.
Sejak saat itu, Irfan Jaya membela Bali United hingga Liga 1 2024/2025 dengan mencatatkan 89 penampilan dan berhasil mencetak 13 gol dan 8 assist.
Di Liga 1 2024/2025 ini, Irfan Jaya seakan menemukan kembali ketajamannya, setelah berhasil mencetak 3 gol dan 2 assist dari 16 laga.
Di musim-musim sebelumnya, catatan terbaiknya bersama Bali United di Liga 1 hanya 4 gol saja dari 23 laga pada musim 2023/2024 kemarin.
Karena ketajamannya kembali, Irfan Jaya pun punya harapan bisa kembali berseragam Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong.
Apalagi dirinya punya catatan apik di Timnas Indonesia. Sejak debut pada 2018 lalu, Irfan Jaya sudah mencatatkan 22 penampilan dan mencetak 6 gol serta 2 assist.
Andai Irfan Jaya dilirik kembali oleh Timnas Indonesia, besar kemungkinan pemain andalan Shin Tae-yong, Witan Sulaeman, akan tersisih.
Pasalnya Witan sendiri berada dalam performa yang menurun drastis, usai hanya mencetak 3 assist dari 16 laga di Liga 1 2024/2025 ini.
Kesamaan posisi keduanya sebagai winger jelas membuat Witan dengan mudah akan tergusur andai Irfan Jaya kembali dilirik Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia.
(Felix Indra Jaya)