Pemain Keturunan Indonesia Jadi Juragan Kontrakan di Belanda, Dibahas Media Asing

Arief Apriadi Suara.Com
Kamis, 02 Januari 2025 | 14:30 WIB
Pemain Keturunan Indonesia Jadi Juragan Kontrakan di Belanda, Dibahas Media Asing
Pemain keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders saat masih berseragam AZ Alkmaar. [Dok. Instagram Tijjani Reijnders]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemain keturunan milik AC Milan, Tijjani Reijnders ternyata memiliki bisnis lain di luar berkarier sebagai pesepak bola. Dia menjadi "juragan kontrakan" atau properti di Belanda.

Hal itu diketahui setelah gelandang beradarah Maluku itu membeli rumah mewah di kawasan populer, De Pijp, Amsterdam, Belanda.

Menurut laporan dari Bekende Buren, dikutip dari Voetbal Primeur, Reijnders mengeluarkan 1,2 juta euro (sekitar Rp19,8 miliar) untuk properti tersebut, yang awalnya dijual seharga 1,249 juta euro (sekitar Rp20,6 miliar).

Rumah tersebut memiliki luas 146 meter persegi dengan dua lantai, termasuk basement dan lantai dasar.

Baca Juga: Tristan Gooijer Bikin Tato Pakai Bahasa Indonesia di Dada

Properti ini dilengkapi lima ruangan, termasuk tiga kamar tidur, dua kamar mandi, dan dapur mewah dengan dapur modern dan lengkap.

Menambah kesan eksklusif, dapur ini memiliki dua balkon Prancis yang menghadap ke patio.

Selain rumah di Amsterdam, Reijnders sebelumnya juga membeli sebuah vila di Zwolle senilai 895.000 euro (sekitar Rp14,7 miliar).

Tijjani Reijnders ceritakan pengaruh Indonesia untuk dirinya. (Instagram/@tijjanireijnders)
Tijjani Reijnders ceritakan pengaruh Indonesia untuk dirinya. (Instagram/@tijjanireijnders)

Dengan memiliki dua properti mewah, gelandang AC Milan ini memiliki banyak pilihan tempat tinggal jika sedang berada di Belanda.

Bahkan, ada kemungkinan ia menyewakan properti-properti tersebut untuk mendapatkan pendapatan pasif.

Baca Juga: Jadi Pelatih Anyar AC Milan, Sergio Conceicao: Saya Butuh...

Keputusan Reijnders untuk berinvestasi di sektor properti menunjukkan bahwa pemain berusia 25 tahun ini sudah memikirkan masa depannya setelah karier sepak bolanya usai.

Banyak pesepakbola yang memilih investasi serupa untuk menciptakan pendapatan pasif jangka panjang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI