Suara.com - Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Australia dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret mendatang.
Laga kedua tim bakal tersaji pada 20 Maret 2025 di Sydney, Australia.
Menariknya, Timnas Indonesia ketiban keuntungan setelah salah satu bek andalan Australia, Harry Souttar cedera serius pada otot achilles-nya.
Bahkan Souttar harus dipulangkan Sheffiled United selaku klub peminjam ke Leicester City.
Baca Juga: Siapa Jeremy van Mullem? Pemain Keturunan Indonesia yang Main di SC Cambuur
Setidaknya ada dua keuntungan yang didapatkan timnas Indonesia setelah Souttar cedera. Ini ulasannya!
1. Pertahanan Australia Bakal Kendor
Absennya Harry Souttar diprediksi akan melemahkan pertahanan Australia, mengingat ia adalah pilihan utama di starting XI.
Dia telah mencatatkan 39 penampilan sejak debutnya pada 2019, menunjukkan kontribusi signifikan dalam tim.
2. Opsi Pencetak Gol Australia Berkurang
Baca Juga: Eks Real Madrid: Masa Depan Timnas Indonesia Cerah
Absennya Harry Souttar berpotensi mengurangi opsi pencetak gol Australia, mengingat ia telah mencetak 11 gol selama membela timnas.
Menariknya, dia mencetak delapan gol penting di kualifikasi Piala Dunia, menjadikannya salah satu andalan produktivitas tim meski berposisi sebagai bek tengah.
Kontributor : Imadudin Robani Adam