Suara.com - Venezia akan melakoni matcday ke-18 Serie A Italia melawan Napoli di Stadio Diego Armando Maradona, Minggu (29/12) pukul 21:00 WIB.
Jelang melawan Napoli, pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco tegaskan Jay Idzes akan memainkan peran penting.
Napoli yang memiliki striker Big Rom--julukan Romelu Lukaku akan coba dimatikan oleh strategi yang diterapkan oleh Di Francesco.
Menurut Di Francesco, keberadaan Lukaku akan coba diredam oleh bek Timnas Indonesia, Jay Idzes. Dengan kelebihan fisik dari Lukaku, Di Francesco menugaskan Jay Idzes untuk mengawalnya.
Baca Juga: Pamer Video Ole Romeny, Erick Thohir: Merah Putih di Panggung Dunia
"Kami akan memastikan Jay Idzes di tengah. Lukaku merupakan pemain yang pandai berkomunikasi dengan rekan satu tim dan menjadi padu," jelas Di Francesco seperti dilansir dari tuttoveneziasport.it.
"Kami tahu mereka akan menciptakan ruang sebanyak mungkin. Tapi akan berusaha untuk menutup ruang yang dimiliki pemain Napoli. Kami harus bermain sebagai sebuah tim," lanjutnya.
Sebelumnya, Di Francesco terang-terangan memuji karakter dari Jay Idzes. Hal tersebut diungkapkan ketika pemain timnas Indonesia ini akan diplot sebagai pengganti peran Michael Svodoba sebagai bek sentral Venezia.
Michael Svodoba sendiri harus absen panjang karena mengalami cedera ACL. Hal itu membuat nama Bang Jay menjadi kandidat utama bermain di posisi tengah dalam skema tiga bek.
Sebelumnya pemain 24 tahun ini lebih banyak bermain di bek kanan atau kiri dalam skema tiga bek. Namun, sang pelatih akan menggeser posisinya.
Baca Juga: Cuma Main 5 Menit, Rafael Struick Telan Pil Pahit Bersama Brisbane Roar
"Sebagai bek tengah, dia (Jay Idzes adalah pengganti yang ideal buat Svobo. Schingtienne juga bisa melakukannya karena bekerja keras," ucap Di Francesco dikutip dari Tuttomercatoweb.
Meski begitu, Jay Idzes menjadi kandidat utama karena punya aspek yang lebih bagus dari pemain lain. Bek timnas Indonesia ini dipuji memiliki jiwa kepemimpinan dan cara bermain bagus.
"Semua orang bisa menjadi starter setiap saat. Tapi seperti yang Anda bilang, sebagai pengganti ideal Svobo dalam hal kepemimpinan dan cara bermain di lapangan, Idzes adalah orangnya," imbuh pelatih Venezia ini.