Suara.com - Putra Mahkota Johor yang juga pemilik klub raksasa Malaysia Johor Darul Takzim, Tunku Ismail Idris Ibni Sultan Ibrahim, membeberkan sederet kendala yang dihadapi dalam memproses program naturalisasi untuk Timnas Malaysia.
Lelaki yang juga akrab disapa Tunku Mahkota Johor (TMJ) itu memberikan penjelasan betapa peliknya menemukan pemain-pemain keturunan atau warisan yang benar-benar memiliki darah keturunan Malaysia.
Hal itu disampaikan oleh Tunku Ismail Idris Ibni Sultan Ibrahim ketika membalas akun-akun sepak bola Malaysia yang sedang ramai membicarakan kabar mengenai pemain keturunan di media sosial X.
Dalam sebuah unggahan, akun @Onefootball.my, mengunggah sebuah infografis yang terdiri dari delapan pemain keturunan ‘Grade A’ yang digadang-gadang memiliki darah keturunan Malaysia dan harus dinaturalisasi.
Baca Juga: Bos JDT Sampai Minta Maaf ke Josh Brownhill
Delapan nama tersebut yakni Josh Brownhill (Burnley FC), Kiernan Dewsbury-Hall (Chelsea FC), Tyrhys Dolan (Blackburn Rovers), Marcus Tavernier (AFC Bournemouth), Milan van Ewjik (Coventry City), Zian Flemming (Burnley FC), Jamie Shackleton (Sheffield United), hingga Iggy Houben (Jong PSV).
Jika melihat status para pemain yang diklaim memiliki darah keturunan Malaysia ini, sebagian besar memang berstatus sebagai pemain Grade A karena bermain di klub-klub Liga Inggris, baik kasta pertama maupun kedua.
Akan tetapi, keabsahan soal klaim bahwa mereka memiliki darah Malaysia sampai saat ini masih diragukan karena belum terkonfirmasi. Hal itulah yang membuat Tunku Mahkota Johor memberikan pandangannya.
Menurut TMJ, salah satu kendala yang menghambat pencarian pemain keturunan ini ialah karena mereka sering kali terheran-heran dan bahkan tidak mengerti jika dirinya punya darah keturunan Malaysia.
Sebab, selain menegaskan bahwa mereka tidak punya darah keturunan Malaysia, para pemain ini juga sama sekali tidak tahu menahu di mana lokasi geografis Malaysia.
Baca Juga: Dua Pemain Liga Inggris Bantah Punya Keturunan Malaysia, Ada yang Risih
“Yang ada itu saat mereka ditanya, ada yang bahkan tidak tahu di mana letak Malaysia. Kata-kata yang tepat adalah, “Saya bukan orang Malaysia, dan di mana Malaysia?” tulis TMJ di akun @HRHJohorII.
“Kami telah melakukan penelitian dan pendekatan. Tetapi, pihak scouting masih akan tetap diteruskan dalam skala yang lebih luas lagi,” lanjut lelaki yang juga berstatus sebagai pemilik klub JDT tersebut.
Timnas Malaysia memang tengah bekerja keras untuk mendapatkan jasa pemain-pemain yang memiliki darah keturunan Malaysia. Kebijakan ini mengacu pada kesuksesan PSSI dalam mendatangkan pemain keturunan yang mendongkrak performa Timnas Indonesia.
Kontributor: Muh Faiz