Suara.com - Manajer Timnas Indonesia Sumardji buka suara terkait tagar Erick Thohir dan Shin Tae-yong out yang sempat menjadi trending di sosial media X. Bagi Sumardji itu sangat ngawur.
Kedua tagar itu muncul tidak lama setelah Timnas Indonesia dipastikan tersingkir dari Piala AFF 2024.
Seperti ada dua kubu yang ingin Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong angkat kaki.
"Ini sangat disayangkan dan sangat ngawur kalau menurut saya," kata Sumardji saat dihubungi awak media.
Baca Juga: Erick Thohir ke Media Asing: Timnas Indonesia Mau Lolos Piala Dunia dan Olimpiade
"Kenapa? Karena satu, kita ini sudah ada di jalur atau trek yang benar. Pak Ketum sudah mati-matian membuat PSSI bisa melangkah jauh seperti sekarang ini," sambungnya.
Sekadar mengingat, Timnas Indonesia gagal melangkah ke semifinal Piala AFF 2024.
Skuad Garuda cuma bisa menduduki posisi tiga klasemen yang membuatnya tak bisa lolos.
Timnas Indonesia cuma bisa menang satu kali saat berhadapan dengan Myanmar.
Sisanya, Muhammad Ferarri dan kawan-kawan seri melawan Laos, serta kalah dari Vietnam serta Filipina.
Baca Juga: Gagal Bawa Indonesia ke Semifinal AMEC 2024, Perlukah STY Mundur dari Skuat Garuda?
Dalam turnamen ini Timnas Indonesia menurunkan pemain-pemain berusia di bawah 22 tahun.
Sumardji kembali mengingatkan bahwa Piala AFF 2024 tujuannya utamanya adalah persiapan menuju SEA Games 2025 serta Piala Asia U-23 2026.
"Sehingga dengan kita mempersiapkan tim ini jauh-jauh hari seperti ini ke depan kita bisa berkiprah lebih baik lagi. Ya memang kalau kita ingin semuanya instan contoh seperti Piala AFF itu kita juga harus jadi juara ya tentu semuanya harus ada persiapan," terang Sumardji.
"Sementara kita tidak ada persiapan karena memang dari awal yang kita persiapkan adalah skala prioritas. Skala prioritas kita adalah SEA Games dan juga kaderisasi dan terakhir adalah Piala Asia U-23," pungkasnya.