Suara.com - Kabar kurang sedap menghampiri raksasa Liga Inggris, Manchester United. Bukan soal capaian mereka yang naik turun, namun perihal kondisi Stadion Old Trafford.
Laporan dari media Inggris, Mail Online menyebutkan sejumlah tikus ditemukan di sejumlah titik Stadion Old Trafford.
Temuan adanya hewan pengerat di markas Manchester United itu setelah terjadi penurunan review soal makanan di Old Trafford yang awalnya bintang lima menjadi bintang dua.
Pihak manajemen klub sendiri langsung memerintahkan para pengurus stadion untuk segera mengendalikan hama tersebut.
Baca Juga: Man United Dihajar Tottenham, Amorim Tak Menyesal Coret Marcus Rashford
Sebelumnya, pada bulan lalu, suporter Manchester United menemukan seekor tikus mati di bawah salah satu kursi saat pertandingan Liga Europa di Old Trafford.
Terbaru, juga ditemukan tikus mati dekat toko makanan serta di dekat tempat duduk kelas bisnis. Penemuan tikus di Old Trafford bukan hal baru dialami manajamen Manchester United.
Pihak klub telah lama menghadapi masalah serangan hama tikus ini. Kondisi tak lepas dari keberadaan stadion yang berlokasi di antara kanal dan jalur kereta api.
Selain itu, musim dingin yang tengah berlangsung diprediksi akan memperburuk masalah tikus di Old Trafford.
"Pengandali hama telah datang ke klub hingga lima kali dalam durasi seminggu belakangan," tulis laporan Mail Online.
Baca Juga: Derby Manchester: Ruben Amorim Akui City di atas United, tapi...
Stadion Old Trafford telah menjadi markas Manchester United sejak 1914. walau sejak 1941 hingga 1949, klub berbagi Maine Road dengan rival lokal Manchester City pasca kerusakan akibat pengeboman pada Perang Dunia II.
Old Trafford mengalami beberapa kali ekspansi pada 1990-an dan 2000-an, termasuk penambahan tambahan tingkat di Tribune Utara, Barat, dan Timur, yang membuat stadion kembali ke kapasitas aslinya, 80.000.
Ekspansi ke depannya termasuk penambahan tingkat kedua di Tribune Selatan, yang dapat meningkatkan kapasitas menjadi 90.000.
Rekor kehadiran stadion tercatat pada 1939, saat 76.962 orang menonton pertandingan semifinal Piala FA antara Wolverhampton Wanderers dan Grimsby Town.
Stadion ini dirancang oleh arsitek Skotlandia, Archibald Leitch yang telah merancang sejumlah stadion lain, dengan rancangan asli berkapasitas 100.000 orang dengan tribune bertutup di sisi selatan, sementara tiga lainnya ditinggalkan tanpa tutup.