Suara.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan pertandingan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, antara Timnas Indonesia vs Bahrain, tetap di gelar di tanah air. Tepatnya di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
Erick menyatakan kepastian ini setelah bertemu dengan Sekjen AFC, Datuk Windsor Paul John di Doha, Qatar pada beberapa waktu lalu. Keduanya juga turut membahas pertandingan Timnas Indonesia kontra Bahrain.
"Ya kemarin sudah disampaikan oleh Sekjen AFC pertandingan melawan Bahrain itu tetap di Indonesia," ujar Erick Jumat (20/12/2024) di Jakarta.
Sebelumnya Bahrain sempat meminta kepada FIFA agar pertandingan yang akan berlangsung 25 Maret 2025 untuk digelar di luar Indonesia. Federasi sepak bola Bahrain (BFA) beralasan demi keselamatan para pemain tim berjuluk Muharabi Dilmun.
Baca Juga: Elkan Baggott: Saya Matikan Notifikasi di Instagram
Selepas pertandingan lawan tuan rumah Bahrain yang berakhir imbang 2-2. Para netizen Indonesia yang terkenal aktif di media sosial memang melakukan sejumlah protes, selain wasit yang memimpin pertandingan Ahmed Al Kaf yang diserang netizen di media sosial, BFA hingga sejumlah pemain Bahrain juga mendapat serangan cyber.
Inilah yang menjadi alasan BFA setelah tanggal 10 Oktober 2024 meminta FIFA untuk memindahkan lokasi pertandingan melawan timnas Indonesia vs Bahrain di luar Indonesia. Mereka khawatir keselamatan para pemainnya.
Namun fakta membuktikan, saat Indonesia menjamu Jepang (15/11/2024) dan Arab Saudi (19/11/2024) pendukung Timnas Indonesia yang datang ke SUGBK Senayan Jakarta menunjukan bahwa Indonesia adalah bangsa yang ramah.
Tidak ada keributan, suporter Jepang dan Arab Saudi dengan tenang dapat nonton langsung di Stadion kebanggan Indonesia, yakni Gelora Bung Karno.
Baca Juga: Orang Dalam PSSI Soal Emil Audero: Mau Tidak Mau...