Suara.com - Timnas Indonesia superior di hadapan Filipina dengan 20 kemenangan dan cuma sekali kalah dalam 27 pertemuan terakhir. Namun, rekor apik itu berpotensi tercoreng pada Sabtu (21/12/2024).
Tim asuhan pelatih Shin Tae-yong bakal menjamu Filipina dalam matchday keempat atau terakhir Grup B Piala AFF 2024 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu pukul 20.00 WIB.
Skuad Garuda memang superior saat menghadapi Filipina, tetapi di Piala AFF 2024, Timnas Indonesia tidak menurunkan kekuatan penuh.
Shin Tae-yong hanya memanggil mayoritas pemain U-22 dan menjadikan ajang ini sebagai persiapan menuju kualifikasi Piala Asia U-23 dan SEA Games 2025.
Baca Juga: Ragnar Oratmangoen ke Nathan Tjoe-A-On: Ayo Sholat
Alhasil, Timnas Indonesia cukup kesulitan di Grup B. Mereka cuma menang sekali atas Myanmar, imbang dengan Laos dan takluk dari Vietnam.
Di laga terakhir, Garuda akan memainkan laga hidup mati kontra Filipina dalam upaya lolos ke babak semifinal.
Untuk lolos ke semifinal, kemenangan wajib diraih. Jika imbang, nasib Indonesia bergantung pada hasil laga lain.
Di atas kertas, Indonesia lebih diunggulkan saat melawan Filipina di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (21/12/2024), dengan dukungan penuh dari suporter.
Namun, fakta bahwa Filipina berhasil menahan Vietnam membuat pertandingan nanti diprediksi bakal berjalan sengit.
Baca Juga: Pelatih Asal Spanyol Ramal Timnas Indonesia Dikalahkan Filipina di Piala AFF 2024
Filipina Diperkuat Pemain Mumpuni
Filipina memiliki skuad solid di semua lini dengan banyak pemain naturalisasi yang berkarier di luar negeri.
Dua di antaranya, Kevin Mendoza (Persib) dan Christian Rontini (Madura United), bermain di Liga Indonesia.
Pelatih Albert Capellas diprediksi memakai formasi 4-3-3, mengandalkan Sandro Reyes, Bjorn Martin Kristensen, dan Alex Monis di lini serang.
Trio gelandang Michael Baldisimo, Oskari Kekkonen, dan Zico Bailey menopang permainan, sementara empat bek ditempati Michael Kempter, Kike Linares, Amani Aguinaldo, dan Jefferson Tabinas.
Indonesia Unggul Head to Head (H2H)
Sejak 1958, Indonesia dan Filipina telah bertemu 27 kali. Indonesia dominan dengan 20 kemenangan, satu kekalahan, dan enam hasil imbang.
Meski unggul, skuad Shin Tae-yong tak boleh jemawa.
Hasil imbang 3-3 melawan Laos di matchday 2 harus menjadi pelajaran penting. Filipina, di bawah asuhan Albert Capellas, berpotensi membuat kejutan serupa.
Dengan dua poin di posisi kedua, The Azkals juga berambisi meraih kemenangan demi menjaga peluang lolos ke semifinal.
Kontributor : Imadudin Robani Adam