Suara.com - Ruben Amorim tetap yakin bahwa keputusannya mencoret Marcus Rashford dari skuad Manchester United adalah langkah yang tepat, meski timnya tersingkir dari perempat final Carabao Cup setelah kalah dramatis 4-3 dari Tottenham Hotspur, Jumat (20/12/2024) dini hari WIB.
Keputusan untuk mencoret Rashford ini menjadi sorotan, terutama karena pemain berusia 27 tahun tersebut juga absen dalam kemenangan 2-1 atas Manchester City pada Minggu lalu.
Dalam wawancara sebelumnya pada Selasa, Rashford mengungkapkan keinginannya untuk meninggalkan klub, yang semakin memanaskan situasi.
Ketika ditanya apakah kekalahan dari Spurs membuatnya mempertimbangkan kembali keputusan tersebut, Amorim dengan tegas mengatakan bahwa ia tidak menyesal.
“Saya merasa telah membuat keputusan yang tepat untuk tim, jadi ini bukan kesalahan,” ujar Ruben Amorim dikutip dari ESPN.
“Kami harus membuat pilihan, dan saya yakin ini adalah yang terbaik untuk tim menurut pandangan saya.”
Tanpa Rashford di lapangan, Manchester United sempat memberikan perlawanan sengit. Setelah tertinggal 3-0, mereka berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 3-2 berkat dua kesalahan dari kiper Tottenham, Fraser Forster.
Namun, Spurs kembali menjauh dengan gol keempat sebelum Jonny Evans mencetak gol hiburan bagi United di akhir laga. Tottenham akhirnya memastikan langkah ke semifinal untuk menghadapi Liverpool.
Amorim mengakui bahwa periode delapan menit di awal babak kedua menjadi momen yang sangat merugikan timnya. Dalam periode tersebut, Tottenham berhasil mencetak dua gol cepat.
“Kami sebenarnya mengontrol penguasaan bola dengan baik,” jelas Amorim.