Suara.com - Venezia mencetak sejarah di Liga Italia pekan ini dengan hasil imbang 2-2 melawan Juventus dalam laga sengit di Stadion Allianz, Turin, Sabtu (14/12). Salah satu sorotan utama adalah gol yang dicetak Jay Idzes, bek tengah Venezia, yang menjadi pemain pertama dari Timnas Indonesia berhasil mencetak gol di Serie A.
Laga tersebut nyaris berakhir dengan kemenangan dramatis bagi tim tamu sebelum penalti pada masa injury time menyelamatkan Juventus dari kekalahan di kandang sendiri.
Perjalanan Gol Bersejarah Jay Idzes
Jay Idzes, yang menjalani laga dengan awal penuh tekanan, sempat terlibat dalam situasi sulit yang mengakibatkan Juventus unggul lebih dulu.
Baca Juga: Jay Idzes: Kasih Kesempatan ke Asnawi Mangkualam
Pada menit ke-19, Federico Gatti mencetak gol setelah memanfaatkan bola hasil sundulan Khephren Thuram.
Dalam proses tersebut, Jay Idzes berusaha menahan pergerakan Gatti, namun kawalannya terlepas di momen krusial, yang memungkinkan Gatti menyontek bola ke gawang Venezia.
Juventus sempat menggandakan keunggulan di menit ke-49 melalui sundulan Kenan Yildiz.
Namun, gol tersebut dianulir karena bola terbukti mengenai tangan Yildiz sebelum masuk ke gawang.
Momen itu memberikan harapan baru bagi Venezia, yang akhirnya berhasil menyamakan skor di menit ke-61.
Baca Juga: SAH! Kemenangan Timnas Indonesia Atas Myanmar Bukan karena Gol Bunuh Diri tapi Milik...
Mikael Ellertsson menyundul umpan silang Francesco Zampano, mengubah kedudukan menjadi 1-1.
Momentum berlanjut bagi Venezia hingga menit ke-83, saat Jay Idzes mencetak gol bersejarah. Bermula dari tendangan bebas Hans Nicolussi Caviglia, bola diarahkan ke kotak penalti.
Kali ini Jay Idzes tampil dominan dalam duel udara, mengalahkan kawalan Gatti, dan menyundul bola ke pojok kiri gawang.
Penjaga gawang Juventus, Michele Di Gregorio, tak mampu menjangkau bola tersebut. Venezia pun unggul 2-1.
Drama Penalti di Akhir Laga
Sayangnya, keunggulan Venezia sirna menjelang peluit akhir.
Insiden handball Antonio Candela setelah tendangan keras Francisco Conceicao membuat wasit memberikan penalti kepada Juventus.
Eksekusi yang dilakukan Dusan Vlahovic tak terbendung, membawa skor menjadi 2-2 pada masa injury time.
Meski gagal membawa pulang kemenangan, hasil ini tetap menjadi kebanggaan bagi Venezia, terutama dengan kontribusi signifikan dari Jay Idzes.
Golnya tidak hanya menjadi sejarah bagi dirinya sendiri, tetapi juga momen penting bagi penggemar sepak bola Indonesia yang mengikuti perjalanan pemain ini di pentas Eropa.
Analisis Pertandingan
Pertandingan ini menunjukkan bagaimana Venezia mampu bersaing melawan salah satu raksasa Serie A, meskipun tidak diunggulkan.
Penampilan Jay Idzes menjadi bukti potensi besar pemain-pemain yang berkiprah di luar negeri, sekaligus memberikan harapan baru bagi dunia sepak bola Indonesia.
Di sisi lain, Juventus tetap mempertahankan posisi di papan atas klasemen berkat keberhasilan memanfaatkan momen-momen penting, meski harus puas berbagi poin dengan Venezia.