Suara.com - Pelatih Laos, Ha Hyeon-jun telah mencium ancaman dari lemparan ke dalam jarak jauh milik timnas Indonesia. Mereka pun menyiapkan rencana untuk mengantisipasinya.
Timnas Indonesia punya dua pemain yang bisa melakukan lemparan jarak jauh di Piala AFF 2024. Keduanya adalah Pratama Arhan dan Robi Darwis.
Nyatanya dari skema tersebut, skuad Garuda berhasil memecah kebuntuan saat menghadapi Myanmar. Lemparan Arhan membuat Asnawi Mangkualam bisa mencetak gol.
Berkaca dari itu, Ha Hyeon-jun menyebutkan sudah menyiapkan antisipasi. Ketika tim Merah Putih punya kesempatan tersebut, maka Laos akan bertahan seperti lawan mendapatkan sepak pojok.
Baca Juga: Pangkal Paha Robek, Mees Hilgers: Saya Gak Boleh Ngeluh!
"Lemparan jauh dari Indonesia adalah salah satu senjata andalan yang mereka miliki," ujar pelatih Laos dalam konferensi pers, Rabu (11/12/2024).
"Cara kami bersiap adalah kami tidak menganggap itu adalah lemparan jauh. Tapi kami mengatur pemain ketika menghadapi itu layaknya menghadapi sepak pojok," jelasnya.
Maka dari itu, jika lemparan jauh ke dalam memiliki kebuntuan, Shin Tae-yong butuh berpikir ulang demi membongkar pertahanan Laos yang ketat.
Sebagaimana diketahui, Laos sempat membuat Vietnam frustasi di laga pertama Piala AFF 2024. Sebab, di babak pertama Golden Star Warriors gagal mencetak gol.
Akan tetapi, Vietnam bisa memanfaatkan keunggulan dari segi fisik di paruh kedua. Skor pun berakhir dengan kemenangan 4-1.
Baca Juga: Dihubungi Pelatih Liverpool Arne Slot, Mees Hilgers: Saya Bangga!
Ketahanan fisik ini yang bisa dimanfaatkan oleh Shin Tae-yong untuk meladeni perlawanan alot yang bakal ditunjukkan Laos, Kamis (12/12/2024) di Stadion Manahan, Solo.