Suara.com - Pemain timnas Indonesia, Marselino Ferdinan bak terselamatkan karena tidak memperpanjang kontraknya dengan klub Belgia, KMSK Deinze.
KMSK Deinze menjadi klub abroad pertama Marselino Ferdinan. Kala itu, ia meninggalkan Persebaya Surabaya pada Januari 2023.
Satu setengah musim menjalani karier di klub Belgia tersebut, Lino hanya bermain selama tujuh pertandingan dengan sumbangan satu gol.
Ketika kontraknya selesai, tidak ada perpanjang yang terjadi. Pemain berusia 20 tahun ini pun direkrut oleh Oxford United.
Baca Juga: Dihubungi Pelatih Liverpool Arne Slot, Mees Hilgers: Saya Bangga!
Keputusan Marselino tersebut bak sebuah berkah. Sebab, KMSK Deinze kini dikabarkan mengalami kebangkrutan karena terlilit utang.
"Setelah berbulan-bulan menderita, klub yang terletak di sepanjang Sungai Leie akhirnya dinyatakan bangkrut hari ini," tulis laporan media Belgia, Sporza.
"Klub divisi dua yang ambisiu itu terjebak dalam berkas akuisisi yang mustahil di musim ini dan tidak bisa terbebas dari utang menumpuk. Putusan itu diumumkan pengadilan Enterprise di Ghent," sambung laporan itu.
Awalnya KMSK Deinze dimiliki perusahaan Singapura, ACA Football Partners. Lalu AAD Invest Group dari Luksemburg mengakuisisinya sebagai investor baru.
Sayangnya janji pemiliki baru tersebut malah tidak ditepati dan hutang-hutangnya tidak dibayarkan. Para pemain pun mogok dan banyak yang pindah ke klub lain.
Baca Juga: PSSI Siapkan Anggaran Miliaran Rupiah untuk 2025, Erick Thohir: Tak Sebanding Jepang, tapi...
Beruntung saja Marselino Ferdinan sudah pindah dari KMSK Deinze sebelum bangkrut, sehingga tidak membuat kariernya terkatung.