Suara.com - Sebelum laga Timnas Indonesia melawan Arab Saudi pada November lalu, gelandang Thom Haye dihadapkan pada situasi sulit. Dia menerima kabar dari pacarnya via telepon terkait kondisi sang anak.
Momen tersebut jadi ujian tersendiri bagi Thom Haye dalam membuktikan rasa cintanya kepada Timnas Indonesia pasca dinaturalisasi.
Gelandang Almere City itu menceritakan kisah tersebut dalam podcast miliknya bertajuk The Haye Way yang tayang di YouTube beberapa waktu lalu.
Beberapa jam sebelum laga lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Timnas Indonesia vs Arab Saudi kemarin, Thom Haye menerima telepon mengejutkan dari pasangannya.
Baca Juga: Terbuka Latih Timnas Indonesia, Pelatih Mees Hilgers: Itu Jadi Kesempatan Bagus
Bibi, pacar Haye, menangis di telepon. Bibi berada di rumah sakit di Belanda bersama anak bungsunya yang kondisinya memburuk.
Mendengar kabar itu, Thom Haye sempat ragu, tetapi memutuskan tetap bermain demi Timnas Indonesia.
“Saya ditelepon tengah malam dan saya tahu bahwa ada sesuatu yang tidak beres,” ucapnya di The Haye Way.
“Dia memberitahuku bahwa mereka sudah berada di rumah sakit. Awalnya dia bilang tidak mau memberitahuku karena aku akan melakoni laga penting,” lanjutnya.
Haye pun meminta tolong kepada staf Timnas Indonesia untuk mengatur jadwal penerbangan ke Belanda untuknya agar lebih cepat.
Baca Juga: Shin Tae-yong: Pemain Lelah dan Capek
Cerita ini menjadi jawaban atas terburu-burunya Thom Haye pasca pertandingan, di mana dirinya tidak sempat menerima wawancara dengan awak media di Mixed Zone Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
“Setelah laga, staf dan yang lain bisa mengatur untuku terbang tengah malam. Kala itu perasaanku campur aduk tentunya,” ungkapnya.
Ia saat itu satu pesawat dengan Jay Idzes. Terbaru, Haye menyebut bahwa anak Bibi masih sakit dan dalam tahap pemulihan.
Kontributor : Imadudin Robani Adam