Liga Sepak Bola Putri: Scorpion FC Rengkuh Gelar Juara HSL 2024

Arief Apriadi Suara.Com
Senin, 09 Desember 2024 | 14:19 WIB
Liga Sepak Bola Putri: Scorpion FC Rengkuh Gelar Juara HSL 2024
Liga Sepak Bola Putri: Scorpion FC rengkuh gelar juara HSL 2024. [Dok. Hydroplus Soccer League 2024]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Scorpion FC keluar sebagai juara liga sepak bola putri Hydroplus Soccer League 2024 yang digagas Bakti Olahraga Djarum Foundation bersama Hydroplus Isotonic Drink.

Mereka dinobatkan sebagai kampiun setelah memainkan laga pekan terakhir pada di Supersoccer Arena, Rendeng, Kudus Jawa Tengah, Minggu (8/12/2024).

Scorpio FC jadi juara setelah mencatatkan total 53 poin, membuat mereka jadi tim putri paling konsisten di ajang ini.

Hydroplus Soccer League 2024 merupakan turnamen sepak bola putri Kategori Usia (KU) 14 yang diikuti oleh 11 Sekolah Sepak Bola (SSB) dari sejumlah wilayah seperti Kudus, Rembang, Pati, Jepara, dan sekitarnya.

Sebelas SSB tersebut yaitu Laskar Jepara Putri, SKU Pink, Galaxinesia, Scorpions FC, Pedawang Women, Srikandi Kalirejo Undaan, Persig Gribig, Porma, SKU Orange, Women Putra Jaya, dan Garkido GFC.

Sebanyak 275 peserta berpartisipasi dalam liga yang diselenggarakan dengan sistem kompetisi penuh selama 10 pekan. Liga sepak bola putri KU 14 ini merupakan wadah lanjutan dari para putri yang telah bermain di turnamen KU 10 dan KU 12, sehingga dapat terus mengasah kemampuan mengolah ‘si kulit bundar’ di lapangan hijau ke jenjang lebih tinggi.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengatakan rantai pertumbuhan ekosistem sepak bola putri dari level akar rumput harus terus terjaga melalui wadah-wadah kompetisi yang berkelanjutan.

Diselenggarakannya Hydroplus Soccer League 2024 tak terlepas dari cita-cita untuk mencetak atlet putri yang kompeten untuk menjadi masa depan dunia sepak bola putri Indonesia.

“Visi kami untuk kembali merebut era kejayaan sepak bola putri Indonesia akan segera terwujud. Melalui pembibitan serta proses pengembangan talenta-talenta putri yang berakar dari usia dini, seperti sebelumnya melalui kompetisi MilkLife Soccer Challenge yang menyasar KU 10 dan KU 12, kemudian sekarang berlanjut ke jenjang berikutnya,” kata Yoppy.

Baca Juga: Timo Scheunemann Puji Potensi Sepak Bola Putri di Yogyakarta

"Tentu ini menjadi bekal dan memperkokoh pondasi mereka untuk semakin menekuni dunia sepakbola dan siap untuk mengharumkan nama bangsa di level internasional."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI