Suara.com - PEC Zwolle memastikan masa depan Eliano Reijnders dengan resmi memperpanjang kontraknya hingga Juni 2027. Keputusan ini menjadi bukti komitmen klub Liga Belanda tersebut terhadap winger naturalisasi Timnas Indonesia yang telah menjadi bagian penting dalam skuat mereka.
Kontrak baru ini memperpanjang masa bakti Eliano Reijnders di Zwolle yang sebelumnya dijadwalkan berakhir pada Juni 2025.
Langkah ini disambut antusias oleh Direktur Teknik PEC Zwolle, Gerry Hamstra, yang menganggap Reijnders sebagai pemain serbaguna yang memiliki nilai penting bagi tim.
"Eliano Reijnders adalah anak dari klub ini. Dia bisa ditempatkan di berbagai posisi dan itu membuatnya menjadi pemain yang sangat menarik. Saya senang kami juga bisa memiliki Eliano untuk dua musim ke depan," ujar Direktur Teknik PEC Zwolle, Gerry Hamstra.
Baca Juga: Maarten Paes: Saya Tutup Sosial Media...
Sebagai pemain jebolan akademi klub, Eliano Reijnders telah menunjukkan perkembangan pesat sejak menandatangani kontrak profesional pertamanya pada usia 17 tahun pada tahun 2018.
Selain berkontribusi di berbagai posisi, ia juga memiliki hubungan emosional yang kuat dengan klub yang ia anggap sebagai rumah kedua.
Pengalaman singkatnya bersama Utrecht sebagai pemain pinjaman semakin memperkaya kemampuannya sebelum kembali menjadi andalan PEC Zwolle sejak musim lalu.
Dalam pernyataannya, Eliano Reijnders mengungkapkan kebahagiaannya untuk tetap berada di klub yang telah membesarkan namanya.
Ia berkomitmen memberikan yang terbaik, baik di atas lapangan maupun untuk para pendukung setia klub.
Baca Juga: Elkan Baggott: Persija Jakarta...
Dengan mengenakan seragam biru-putih kebanggaan Zwolle, Eliano Reijnders siap melanjutkan kiprahnya untuk mencapai lebih banyak pencapaian.
Saat ini, Eliano Reijnders hampir mencapai tonggak penting dalam kariernya di PEC Zwolle dengan total 98 penampilan.
Selama waktu tersebut, Eliano Reijnders telah mencatatkan enam gol dan tujuh assist, menjadi bukti nyata kontribusinya di lini serang tim.
Kontrak baru ini memberi peluang baginya untuk terus berkembang dan menorehkan sejarah baru bersama PEC Zwolle.
'Burem' di mata STY
Pelatih kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, membuat keputusan strategis dengan mencoret beberapa pemain dari daftar skuad untuk laga ini. Nama-nama seperti Eliano Reijnders, Ramadhan Sananta, Yance Sayuri, dan Ivar Jenner tidak akan turut serta dalam pertandingan penting ini.
Reijnders, pemain asal Belanda yang membela klub PEC Zwolle, menjadi sorotan karena ini adalah kali kedua berturut-turut dirinya tidak masuk dalam susunan pemain pilihan pelatih.
Pada pertandingan sebelumnya melawan China, Reijnders juga tidak dimainkan, dengan alasan keputusan taktis.
Kali ini, Shin Tae-yong menyatakan bahwa kemampuan pemain berusia muda tersebut dianggap belum memenuhi ekspektasi untuk menghadapi lawan sekelas Jepang.
Langkah ini menandakan pendekatan Shin yang mengutamakan kesiapan penuh skuad dalam menghadapi tekanan pertandingan di level tertinggi.
Keputusan tersebut diharapkan mampu memberikan kesempatan bagi pemain-pemain lain yang lebih siap untuk berkontribusi.
Dengan strategi ini, Shin Tae-yong tampak berupaya menjaga keseimbangan tim sekaligus meningkatkan performa kolektif di atas lapangan.