Suara.com - Timnas Vietnam mendapatkan suntikan kekuatan baru menjelang Piala AFF 2024 setelah gelandang muda berbakat, Viktor Le, resmi menjadi warga negara Vietnam. Ini sekaligus menjadi ancaman untuk Timnas Indonesia.
Pemain kelahiran 2003 ini menyelesaikan proses naturalisasi dan kini siap membela tanah kelahiran ayahnya di panggung internasional.
Viktor Le merupakan pemain berdarah Rusia-Vietnam yang memulai karier sepak bolanya di akademi CSKA Moscow.
Ia mencuri perhatian saat membawa tim U-19 CSKA Moscow meraih gelar juara di kompetisi junior nasional Rusia, bahkan sempat menarik minat klub besar Eropa seperti AC Milan, klub Tijjani Reijnders, pemain keturunan Indonesia.
Baca Juga: Jay Idzes Soal Gegar Otak: Saya Harap Semua Orang...
Namun, Le memilih untuk melanjutkan kariernya di Vietnam, menjadikannya salah satu aset penting di V.League.
Saat ini, Le bermain untuk Ha Tinh FC setelah sebelumnya memperkuat Binh Dinh.
Penampilannya semakin menonjol setelah mencetak gol perdana di V.League musim 2024/25 dalam kemenangan atas HAGL pada pekan kedelapan.
Dikutip dari media Vietnam, Soha, keputusan Viktor Le untuk memperkuat Vietnam tidak lepas dari rasa cinta kepada negara tersebut.
Baginya, Vietnam adalah rumah, tempat di mana ayahnya dilahirkan dan tumbuh besar.
Ia berharap bisa memberikan kontribusi maksimal untuk tim nasional, baik di level U-22/U-23 maupun tim senior.
"Saya ingin berkontribusi untuk tim Vietnam jika ada kesempatan. Karena ini adalah rumah saya, tempat ayah saya dilahirkan. Keluar dan tumbuh dewasa," kata dia kepada Soha.
Proses naturalisasi Viktor Le menambah daftar pemain berdarah asing yang memperkuat Vietnam.
Sebelumnya, timnas Vietnam telah memiliki Rafaelson, atau dikenal sebagai Nguyen Xuan Son, penyerang asal Brasil yang juga resmi menjadi warga negara Vietnam.
Dengan kehadiran dua pemain naturalisasi ini, pelatih Kim Sang Sik kini memiliki opsi tambahan untuk memperkuat skuadnya di Piala AFF 2024.
Kompetisi ini dijadwalkan dimulai pada Minggu, 8 Desember 2024.
Vietnam sendiri tergabung di Grup B bersama Indonesia, Myanmar, Laos, dan Filipina, sedangkan Grup A diisi oleh Thailand, Malaysia, Singapura, Kamboja, dan Timor Leste.
Kemampuan teknis Viktor Le yang terasah di Eropa memberikan dimensi baru bagi lini tengah Vietnam.
Kehadirannya diharapkan mampu meningkatkan performa tim, baik di kompetisi regional maupun internasional.