Suara.com - Media Thailand menyebutkan bahwa skuad Gajah Perang kini sudah bukan lagi tim terkuat di Asia Tenggara atau ASEAN. Apakah hal itu imbas meroketnya timnas Indonesia?
Thailand dijuluki sebagai raja ASEAN. Hal itu terlihat dari prestasinya yang mentereng di sepak bola Asia Tenggara dengan raihan tujuh trofi Piala AFF.
Akan tetapi, kini kekuatan Thailand dianggap sudah bukan nomor satu. Hal tersebut dilaporkan sendiri oleh media lokal.
Menurut Thairath Sport, kini tim kawasan ASEAN sudah mengembangkan sepak bola demi meraih hasil terbaik. Namun, Thailand justru stagnan.
Baca Juga: Bahrain Mulai Panik Jelang Sambangi Markas Timnas Indonesia? Sampai Diminta Lakukan Ini
"Harus diakui tim-tim lain di Asia Tenggara berusaha mengembangkan sepak bolanya dengan segala cara untuk menghadirkan hasil terbaik," tulis Thairath Sport.
"Sementara itu, sepak bola Thailand hingga saat ini masih menganggap mereka nomor 1 di Asia Tenggara, tapi kenyataannya tidak demikian," sambungnya.
Memang kini skuad Gajah Perang tidak sekuat dulu. Tim yang diasuh Masatada Ishii gagal lolos ke babak tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Bukan hanya itu, baru-baru ini Thailand secara mengejutkan juga ditahan imbang oleh Laos dalam laga persahabatan.
Sementara itu, tim ASEAN yang berhasil melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 adalah timnas Indonesia. Skuad Garuda bahkan bisa bertengger di peringkat ketiga klasemen sementara.
Baca Juga: Marselino Ferdinan Makin Menghangat di Bangku Cadangan, Oxford United Dibantai