Infografis
Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, membuka sekolah sepak bola di Tanah Air bernama STY Academy. Kira-kira, berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk menimba ilmu di sana?
Shin Tae-yong membuat gebrakan di kancah sepak bola Tanah Air dengan mendirikan sekolah sepak bola (SSB) bernama STY Academy.
Pelatih berusia 54 tahun itu mendirikan akademi guna membuktikan komitmennya yang ingin mengembangkan sepak bola di Tanah Air.
Adapun lokasi dari sekolah sepak bola bikinan Shin Tae-yong ini bertempat di Jakarta Selatan, tepatnya di Cilandak Barat.
Baca Juga: Makin Tersisih, Ini 3 Alasan Shayne Pattynama Masih Dibutuhkan Timnas Indonesia
Dilansir dari laman resminya, stysportsgroup.id, akademi sepak bola Shin Tae-yong akan memberikan pelatihan khusus usia untuk mengembangkan keunggulan fisik, teknis, dan taktis.
Di akademi ini, ada empat kelompok yang berfokus pada pengembangan fisik dan teknis untuk usia-usia tertentu.
Kelompok pertama adalah pemain di rentang umur 6-13 tahun, dilanjutkan kelompok kedua di rentang usia 14-15 tahun, kelompok ketiga di usia 16-17 tahun, dan terakhir di usia 18-20 tahun.
Di usia 6-13 tahun, para pemain muda akan dibimbing untuk mengembangkan skill-skill dasar. Kemudian di usia 14-15 tahun, para pemain akan mulai digembleng fisiknya.
Untuk usia 16-17 tahun, fisik akan tetap menjadi fokus utama, dan dilanjutkan dengan pelatihan intensitas tinggi untuk usia 18-20 tahun.
Baca Juga: Suporter Venezia Ngamuk, Jay Idzes Hampir Cetak Gol
Lantas berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk mengikuti program pelatihan di akademi Shin Tae-yong?
Butuh Biaya Besar?
Sejauh ini belum ada nilai pasti untuk biaya yang harus dikeluarkan bagi peserta yang ingin mengikuti program pelatihan di akademi Shin Tae-yong.
Bahkan di laman resminya, stysportsgroup.id, tak ada nilai atau besaran biaya yang dicantumkan untuk berlatih di STY Academy.
Hanya saja besaran biaya untuk berlatih di STY Academy bisa mengacu pada rata-rata biaya SSB ternama di Indonesia, terutama di Jakarta Selatan.
Di Jakarta Selatan, ada pula SSB ternama yakni ASIOP Apacinti yang dikenal banyak meraih prestasi di nasional dan internasional, serta mencetak pemain andal untuk Timnas Indonesia kelompok umur.
Dilansir dari laman Hai Jakarta, biaya untuk berlatih di ASIOP Apacinti sendiri dimulai dari Rp1,5 juta per bulannya.
Jika mengacu pada biaya untuk menimba ilmu ASIOP Apacinti, bisa saja biaya yang dikeluarkan untuk berlatih di STY Academy bakal lebih besar atau lebih mahal.
Hal ini tak lepas dari nama besar Shin Tae-yong yang dikenal sebagai pelatih kelas dunia dan punya lisensi kepelatihan UEFA Pro.
Meski begitu, STY Academy kabarnya akan dilatih oleh pelatih kepala bernama Na Hyo-sung dan asisten pelatih bernama Faizal.
Kemungkinan besar, STY Academy tetap akan mengadopsi pola latihan yang diberikan Shin Tae-yong kepada para pemain Timnas Indonesia walau dirinya tak terjun untuk melatih.
(Felix Indra Jaya)
