Wawancara Eksklusif Rahmat Rivai: Persiter, Malut United dan Agama Sepak Bola

Minggu, 24 November 2024 | 19:41 WIB
Wawancara Eksklusif Rahmat Rivai: Persiter, Malut United dan Agama Sepak Bola
Wawancara eksklusif mantan pemain Persiter Ternate sekaligus legenda sepak bola Maluku Utara, Rahmat Rivai. [Suara.com/Ronald Seger Prabowo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Saat Persiter naik kasta ke Divisi Utama musim 2004/2005, Pace pulang kampung dan menjelma sebagai predator papan atas Indonesia.

Empat musim membela Persiter, dia mengemas 23 gol dari 56 pertandingan. Pace kemudian hijrah ke sejumlah tim seperti Persitara Jakarta Utara, Sriwijaya FC, Persipura Jayapura hingga Gresik United.

"Bangga bisa hadir kembali sebagai salah satu tim di Liga 1. Juga nantinya bisa menghadirkan tim-tim terbaik atas untuk tampil lagi di Gelora Kie Raha," ucap dia.

Agama Sepak Bola

Publik Ternate memang terkenal sebagai 'gila bola'. Bukan hal aneh jika kembalinya Laskar Kie Raha pulang ke rumah disambut meriah.

Belasan ribu penonton berjubel dan memenuhi stadion yang dibangun pada tahun 1975 silam tersebut saat Malut Unoted melawan Persis.

Masyarakat yang tak kebagian tiket pun rela menyaksikan laga Malut United vs Persis dari gedung-gedung yang berada di sekitar stadion.

Pelatih Malut United, Imran Nahumarury bahkan menyebut jika sepak bola adalah agama kedua di Maluku Utara.

Rahmat Rivai tak menampik adanya istilah itu. Menurutnya, antusiasme masyarakat untuk menyaksikan klub kebanggan bermain di Stadion Kie Raha bak di luar nalar.

Baca Juga: Intip Gaya Mewah Benneisha Edelyn Laos Putri Cagub Maluku Utara, Kerap Pakai Tas Chanel

"Kalau ada tim yang bermain seperti Malut United (vs Persis Solo), orang sudah berada di stadion sejak jam 12 siang. Kepadatan itu sudah aduh tidak terbendung lagi, hampir seluruh akses jalan sudah ditutup," ucap dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI