Suara.com - Pengamat sepak bola, Tommy Welly atau Bung Towel, memberikan komentar menohok yang mengarah ke Shin Tae-yong pasca Timnas Indonesia menang atas Arab Saudi.
Komentar ini diberikan oleh Bung Towel saat ditanyai oleh penyiar radio sekaligus presenter, Rico Ceper, saat menghadiri sebuah acara Talk Show di salah satu stasiun televisi swasta.
Dalam cuplikan video yang diunggahnya, Rico Ceper bertanya ke Bung Towel apakah Shin Tae-yong tetap Out atau tidak setelah kemenangan melawan Arab Saudi.
Mendapat pertanyaan itu, pria yang juga dikenal sebagai komentator itu tetap berpegang teguh pada pendiriannya yang meminta agar Shin Tae-yong mundur atau dipecat.
Baca Juga: Eks Bek Chelsea: Erick Thohir Punya Cara Bawa Timnas Indonesia Berkembang
“Kalau Overall bagaimana teknikal sepanjang dia (Shin Tae-yong) ngelatih (sejak) 2020, saya sih nggak ngeliat sesuatu yang progress dari kualitas permainan” kata Bung Towel.
“Jadi tetap lihat yang progres gitu, dia akan (tetap) dengan taktikal seperti itu,” lanjut Bung Towel.
Usai memberikan komentarnya, Bung Towel melemparkan pertanyaan ke pecinta sepak bola Tanah Air. Apakah Timnas Indonesia menjadi bagus karena kualitas pemain atau Shin Tae-yong?
“Pertanyaannya, ini Timnas (Indonesia) ini bagus karena kualitas pemainnya atau kualitas pelatihnya? Itu pertanyaan besar buat kita yang ngaku orang bola,” pungkasnya.
Dalam beberapa kesempatan, Bung Towel sendiri mengkritisi gaya permainan Timnas Indonesia di bawah arahan Shin Tae-yong.
Baca Juga: Sandy Walsh: Kata Bahasa Indonesia Pertama yang Saya Tahu, Tolol
Menurutnya, permainan Timnas Indonesia terlalu pragmatis dan cenderung defensif karena bermain dengan gaya ‘parkir bus’
Saat akan melawan Jepang, Bung Towel sendiri meminta agar Shin Tae-yong berani bermain terbuka, mengingat banyaknya pemain naturalisasi berkualitas di Timnas Indonesia.
“Pertanyaan saya kan sepak bolanya. Kan akan gampang sekali siapapun pelatihnya lawan Jepang, dia akan parkir bus karena ga mau kalah,” ujar Bung Towel dikutip dari YouTube Sportify Indonesia.
“Tapi ketika dikasih naturalisasi, apa artinya kalau hanya main parkir bus?,” tandas Bung Towel.
Di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ini, Timnas Indonesia memang tercatat bermain cenderung defensif saat dua kali melawan Arab Saudi, Australia, Bahrain, dan Jepang.
Hanya di laga kontra China saja Timnas Indonesia tampil dominan dan menguasai laga, tapi kemudian menelan kekalahan 1-2.
Terlepas dari gaya bermain yang diterapkan Shin Tae-yong itu, Timnas Indonesia berhasil mencetak sejarah dengan menjadi tim ASEAN terbaik di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia zona Asia.
Sejarah ini tercipta pasca Timnas Indonesia mengalahkan dan merebut tiga poin dari Arab Saudi usai menang dengan skor 2-0, Selasa (19/11).
Berkat kemenangan itu, skuad Garuda naik ke posisi tiga klasemen sementara grup C dengan torehan enam poin, terpaut satu poin dari Australia yang duduk di peringkat kedua.
(Felix Indra Jaya)