Arab Saudi Ganti Taktik, Shin Tae-yong Bisa Terapkan 2 Antisipasi Ini

Arief Apriadi Suara.Com
Senin, 18 November 2024 | 20:38 WIB
Arab Saudi Ganti Taktik, Shin Tae-yong Bisa Terapkan 2 Antisipasi Ini
Rafael Struick saat membela Timnas Indonesia di laga melawan Arab Saudi (the-afc.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Indonesia bakal menghadapi Arab Saudi pada lanjutan pertandingan Grup C Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Ini menjadi laga penting buat Skuad Garuda lantaran menentukan harapan mereka untuk bisa lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 di Kanada, Amerika Serikat, dan Meksiko.

Pertandingan ini bakal berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada Selasa (19/11/2024) malam WIB. Untuk menghadapi Arab Saudi, Timnas Indonesia perlu mengantisipasi taktiknya.

Perubahan paling mencolok tentu saja pergantian kursi pelatih dari Roberto Mancini ke Herve Renard. Pelatih asal Prancis itu menggantikan Mancini yang didepak pada Oktober lalu.

Baca Juga: Dear Eliano Reijnders! Tak Mudah Diajak Main STY Lawan Arab Saudi, Langkahi Dulu 2 Anak Kesayangan Ini

Pada pertemuan pertama dengan Arab Saudi, September lalu, The Green Falcons di bawah arahan Mancini menggunakan formasi 3 bek.

Skema itu berubah di bawah pelatih Herve Renard yang memasang skema 4 bek. Dengan skema ini, Arab Saudi mengedepankan keseimbangan lini tengah dan lini belakang.

1. Antisipasi Pressing Ketat Arab Saudi

Para pemain Timnas Arab Saudi berlatih di Jakarta jelang menghadapi Timnas Indonesia dalam laga keenam Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (19/11/2024). [Dok. Instagram/@saudint]
Para pemain Timnas Arab Saudi berlatih di Jakarta jelang menghadapi Timnas Indonesia dalam laga keenam Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (19/11/2024). [Dok. Instagram/@saudint]

Hal itu terlihat dari permainan Arab Saudi melawan Australia. Di laga itu, Arab Saudi mencatatkan 58% penguasaan bola dalam formasi 4-4-2.

Dalam formasi ini, Timnas Indonesia harus mewaspadai pressing ketat Arab Saudi yang dimulai dari lini depan. Australia sering sekali kewalahan menembus tekanan ini untuk mengembangkan permainan.

Baca Juga: Shin Tae-yong Full Senyum, Arab Saudi Diam-diam Simpan Masalah Serius Jelang Hadapi Timnas Indonesia

Sisi sayap Arab Saudi juga menjadi lebih berbahaya karena bisa menempatkan lebih banyak pemain di tepi lapangan untuk menyerang.

2. Antisipasi Celah di Lini Belakang Arab Saudi

Skuad Timnas Indonesia Senior Saat Lakoni Babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Round 3. (pssi.org)
Skuad Timnas Indonesia Senior Saat Lakoni Babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Round 3. (pssi.org)

Meski begitu, Timnas Indonesia bisa memanfaatkan celah-celah yang hadir karena formasi ini. Salah satunya memanfaatkan pergerakan di antara pemain belakang Arab Saudi yang biasanya berdiri sejajar.

Bola-bola dari lini kedua yang langsung diarahkan ke depan bisa menjadi kunci untuk membuat peluang, tapi perlu pergerakan pemain depan yang eksplosif untuk bisa menembus hingga kotak penalti Arab Saudi.

Oleh karena itu, pemain-pemain depan macam Rafael Struick dan Ragnar Oratmangoen harus bisa tampil klinis demi memanfaatkan setiap peluang yang tersedia.

Kontributor: Aditia Rizki

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI