Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, telah mengonfirmasi kedatangan dua pemain keturunan yang akan menjalani proses naturalisasi untuk memperkuat skuad Garuda Muda. Tim Geypens dan Dion Markx dijadwalkan tiba di Jakarta pada 14 November 2024 mendatang.
Keduanya akan menjalani serangkaian tes, mulai dari pemeriksaan kesehatan hingga wawancara, sebagai bagian dari persyaratan untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Proses naturalisasi ini diharapkan dapat memperkuat lini tengah Timnas Indonesia U-20 yang tengah bersiap menghadapi Piala Asia U-20 2025 di China.
"Ada dua pemain yang sedang diproses. Keduanya adalah Tim Geypens dan Dion Markx," ujar Indra Sjafri.
Baca Juga: LHKPN Jadi Sorotan, Desy Ratnasari Sempat Singgung Pemain Naturalisasi
Meski demikian, Indra Sjafri menegaskan bahwa proses naturalisasi masih harus melalui beberapa tahap, termasuk persetujuan dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Saat ini, Indra Sjafri tengah memimpin pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 di Jepang.
Pelatih asal Sumatera Barat ini berharap kedatangan Tim Geypens dan Dion Markx dapat memberikan semangat baru bagi para pemain.
Siapa Tim Geypens?
Tim Geypens pernah bermain di FC Twente U-21, yang juga klub bek Timnas Indonesia Mees Hilgers. Namun, kontraknya tidak diperpanjang di musim panas ini sehingga ia berstatus sebagai free agent.
Baca Juga: Media Jepang Soroti Pemain Abroad di Timnas Indonesia, Kode Ketar-ketir?
FC Emmen memanfaatkan kesempatan ini untuk merekrut bek muda berbakat tersebut.
FC Emmen mungkin bukan nama yang familiar bagi para pecinta sepak bola Inggris.
Klub ini bermain di Keuken Kampioen Divisie Table, yang merupakan turnamen divisi kedua Belanda.
Pada musim 2023/2024, FC Emmen finish di peringkat ketujuh dengan raihan 57 poin dari 38 laga.
Tim Geypens, lahir di kota Oldenzaal pada 21 Juni 2005. Sejak awal kariernya, Geypens telah menunjukkan potensi besar sebagai seorang bek kiri.
Nama pemain berusia 19 tahun ini mulai dikenal publik saat ia memperkuat akademi FC Twente Enschede.
Dengan tinggi badan 182 cm, Geypens memiliki postur tubuh yang ideal untuk seorang bek.
Kemampuannya dalam mengantisipasi serangan lawan, melakukan tekel akurat, serta kemampuan distribusi bola yang baik membuatnya menjadi aset berharga bagi timnya.
Kaki kirinya yang dominan menjadi senjata andalan Geypens dalam mengirimkan umpan silang akurat dan melepaskan tendangan bebas yang berbahaya.
Sebelum bergabung dengan FC Emmen, Geypens menimba ilmu di akademi FC Twente Enschede.
Di sana, ia bermain bersama tim FC Twente Enschede U21 yang merupakan gabungan dari pemain muda FC Twente dan Heracles Almelo.
Selama membela tim tersebut, Geypens telah mencatatkan 17 penampilan di berbagai kompetisi.
Tidak hanya piawai dalam bertahan, Geypens juga memiliki visi bermain yang baik.
Ia mampu membangun serangan dari lini belakang dan sering kali memberikan umpan-umpan kunci kepada rekan setimnya.
Dengan segala kemampuan yang dimilikinya, Geypens diprediksi akan menjadi salah satu bek kiri terbaik di masa depan.