Berbeda dengan sang adik yang bermain sebagai bek kiri, Dimas Roni justru bermain sebagai gelandang dan kerap dipasang sebagai gelandang bertahan.
Karir Dimas Roni sendiri juga berbeda jauh ketimbang sang adik.
Saat Arhan menembus tim Liga 1 di awal karirnya, sang kakak justru bermain di tim-tim kasta bawah hampir di seluruh karirnya.
Dimas Roni memulai karirnya di tim tanah kelahirannya, Persikaba Blora dan berlanjut ke tim daerah tetangganya, yakni Persipur Purwodadi.
Dari Persipur, Dimas Roni melanjutkan karirnya ke tim kasta kedua, Persibo Bojonegoro pada tahun 2021 lalu dan bertahan selama semusim.
Semusim membela Persibo, Dimas Roni kembali bermain di tim kasta ketiga, yakni PSM Madiun dan bertahan hingga 2023.
Barulah pada pertengahan tahun 2023, Dimas Roni bergabung Semen Padang yang saat itu tampil di Liga 2 2023/2024.
Di Liga 2 2023/2024, Dimas Roni mampu menjadi andalan Semen Padang dan berhasil menjaringkan satu gol bagi Kabau Sirah.
Penampilan apiknya itu membuat Semen Padang mempertahankannya pasca promosi ke Liga 1 2024/2025.
Baca Juga: Hengkang dari Suwon FC, Pratama Arhan Penuhi Janji Balik ke Klub Rp 59,97 Miliar atau 'Berkhianat'?
Nahas, Dimas Roni justru tak pernah mendapat kesempatan untuk merasakan penampilan perdananya di Liga 1.