Real Madrid Tak Lebih Baik dari Monza

Galih Prasetyo Suara.Com
Kamis, 07 November 2024 | 11:09 WIB
Real Madrid Tak Lebih Baik dari Monza
Gelandang AC Milan keturunan Indonesia, Tijani Reijnders mencetak gol melewati kiper Real Madrid Andriy Lunin selama pertandingan ke-4 Liga Champions 2024/2025 antara Real Madrid vs AC Milan di stadion Santiago Bernabeu di Madrid pada tanggal 5 November 2024. OSCAR DEL POZO / AFP.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca mengeluarkan pernyataan yang buat heboh pasca kemenangan anak asuhnya atas Real Madrid di Liga Champions.

AC Milan sukses meraih kemenangan 3-1 atas Real Madrid pada matchday keempat Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu.

Menurut pelatih asal Portugal itu, bertanding di Liga Champions musim ini lebih mudah dibandingkan pentas Serie A Italia.

Lebih lanjut, Fonseca mengatakan bahwa AC Milan lebih mudah menang atas Real Madrid dibanding saat melawan Monza di Serie A Italia.

Baca Juga: Suporter Bentangkan Spanduk Free Palestina dan Masjidil Aqsha, PSG Terancam Sanksi

Duel malam nanti mempertemukan Real Madrid vs AC Milan di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Rabu (6/11/2024) dini hari WIB nanti. [Suara.com/dok]
Duel malam nanti mempertemukan Real Madrid vs AC Milan di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Rabu (6/11/2024) dini hari WIB nanti. [Suara.com/dok]

Sebelum menghadapi Real Madrid, AC Milan hanya mampu menang tipis 1-0. Bahkan mereka sempat dikalahkan Napoli dua gol tanpa balas di San Siro.

"Saya harus jujur, pertandingan-pertandingan ini sangat berbeda dengan yang kami alami di Serie A Italia," ujar Fonseca seperti dikutip dari Milan News, Kamis (7/11).

"Kami tidak bisa menjadi tim yang sama (saat mengalahkan Real Madrid) di Serie A Italia. Hanya tim Serie A yang memahami hal itu," sambungnya.

Lebih lanjut, Paulo Fonseca mengatakan bahwa ia tidak bisa sembarangan membuat taktik AC Milan di kompetisi Serie A dan Liga Champions.

"Di Eropa kami bisa jadi tim seperti ini, tapi sering kali di Italia tidak ada kemungkinan untuk memainkan jenis taktik yang sama," sambungnya.

Baca Juga: Data dan Fakta Menarik Liga Champions: 700 Gol Barcelona, Rekor Buruk Arsenal

Ditegaskan oleh Fonseca bahwa AC Milan di laga melawan Real Madrid tunjukkan citra lain sebagai tim Italia. Bahwa tim Italia hanya bisa bermain bertahan.

Fonseca menyebut bahwa AC Milan di Santiago Bernabeu mampu tunjukakn permainan yang lebih inisiatif dan mendominasi lapangan tengah.

"Kami membuktikan bahwa tim-tim Italia tidak hanya bisa bermain bertahan namun bisa memiliki skema penepatan posisi bagus," sambungnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI