Skenario Kevin Diks Bisa Hadapi Jepang, Masih Bisakah?

Selasa, 05 November 2024 | 17:00 WIB
Skenario Kevin Diks Bisa Hadapi Jepang, Masih Bisakah?
Pemain keturunan Indonesia Kevin Diks (IG Kevin Diks)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Membedah skenario Kevin Diks bisa membela Timnas Indonesia saat melawan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 15 November mendatang.

Sebagaimana diketahui, proses naturalisasi Kevin Diks telah disetujui oleh Komisi X DPR RI dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) dan PSSI.

Dalam raker yang digelar Senin (4/11), Komisi X DPR RI menyetujui proses naturalisasi bek berusia 28 tahun itu dan akan membawa prosesnya ke Rapat Paripurna DPR pada hari ini, Selasa (5/11).

Kevin Diks (Instagram/kevindiks2)
Kevin Diks (Instagram/kevindiks2)

Dengan proses naturalisasi yang terbilang cepat tersebut, maka proses Kevin Diks tinggal menunggu Keputusan Presiden (Keppres), pengambilan sumpah, dan perpindahan federasi.

Baca Juga: 4 Pertandingan Liga 1 Pernah Dipimpin Bonyadifard Mooud, Wasit Timnas Indonesia vs Jepang

Dilaporkan jika salah satu dari tiga proses tersisa itu, yakni pengambilan sumpah, akan dilangsungkan di Denmark pada Kamis (7/11) mendatang.

Pengambilan sumpah ini membuat proses naturalisasi bek FC Copenhagen itu tinggal menyisakan perpindahan federasi yang diyakini tak akan berjalan lambat.

Jika semua berjalan lancar sesuai dengan yang dijadwalkan, bisakah Kevin Diks tampil saat Timnas Indonesia melawan Jepang? Jika bisa, bagaimana skenarionya? Berikut ulasannya.

Kevin Diks. (Instagram/kevindiks2)
Kevin Diks. (Instagram/kevindiks2)

Bakal Debut Lawan Jepang?

Untuk membedah skenario Kevin Diks debut lawan Jepang, maka alangkah baiknya berkaca pada proses naturalisasi Calvin Verdonk pada Juni lalu.

Baca Juga: Kumpulan Catatan DPR untuk PSSI Mau Kebut Naturalisasi Kevin Diks

Saat itu, raker soal naturalisasi Calvin Verdonk bersama Komisi X dan III DPR RI dilakukan pada hari Senin (3/6).

Sehari berselang, Selasa (4/6), bek NEC Nijmegen itu melakukan rapat paripurna dan naturalisasinya disetujui oleh DPR RI.

Usai rapat paripurna, Verdonk diambil sumpahnya di Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta pada Selasa (4/6) malam, dan merampungkan proses perpindahan federasi di waktu yang sama.

Karena seluruh prosesnya rampung dalam tempo dua hari saja, maka Verdonk bisa didaftarkan ke AFC untuk melakoni debut melawan Filipina pada Selasa (11/6).

Pendaftaran Verdonk tepat di H-7 sebelum pertandingan melawan Filipina atau tanggal 4 Juni saat dirinya telah diambil sumpah dan proses perpindahan federasinya rampung.

Jika melihat kasus Verdonk, maka Kevin Diks bisa saja melakoni debutnya bagi Timnas Indonesia saat melawan Jepang pada 15 November mendatang.

Skenarionya, PSSI harus mengirimkan dokumen perpindahan federasi ke FIFA pada tanggal 7 November atau sesaat setelah Kevin Diks diambil sumpahnya.

Jika proses perpindahan federasi ini rampung kurang dari sehari, maka per tanggal 8 November, Kevin Diks bisa didaftarkan untuk melawan Jepang.

Pasalnya, pendaftaran pemain untuk bertanding harus dilaporkan H-7 sebelum pertandingan. Alhasil, batas akhir pendaftaran pemain untuk melawan Jepang adalah pada pada 8 November.

Pertanyaannya saat ini, apakah Kevin Diks bisa debut melawan Jepang? Sekjen PSSI, Yunus Nusi, tampak ragu jika ia bisa tampil pada 15 November mendatang

“Kami berharap semoga, Kevin Diks khususnya, bisa memperkuat Timnas kita pada, setidaknya, pada saat nanti bertanding melawan Arab Saudi (19 November),” kata Yunus Nusi di raker dengan Komisi X DPR RI.

Apalagi proses naturalisasi Kevin Diks akan melibatkan banyak pihak ketiga, seperti perpindahan federasi yang akan berhubungan langsung dengan FIFA dan Federasi Belanda (KNVB).

Meski begitu, PSSI dan Menpora serta kementerian terkait akan berupaya agar prosesnya menjadi WNI selesai tepat waktu dan bisa melakukan perpindahan federasi sebelum batas akhir pendaftaran pemain ke AFC.

(Felix Indra Jaya)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI