Suara.com - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menilai kondisi lapangan sintentis di Stadion Jalan Besar, Singapura, menjadi tantangan bagi timnya saat menghadapi Lion City Sailors pada laga tandang Grup F AFC Champions League (ACL) 2 2024-2025, Kamis (7/11/2024).
Menurut pelatih asal Kroasia ini, anak asuhnya terbiasa bermain di Stadion dengan permukaan rumput alami. Sehingga, saat tandang ke markas Lion City Sailors kondisi Stadion Jalan Besar bakal menjadi tantangan.
"Saya tidak suka (lapangan artificial). Tidak ada yang suka, pemain tidak suka karena bukan lapangan yang biasa digunakan untuk bertanding. Apapun yang orang-orang katakan, ini bukan lapangan alami seperti di Jalan Besar," kata Bojan Hodak di Stadion SPORrT Jabar, Arcamanik, Kota Bandung, Senin (4/11/2024).
Persib rencananya akan beradaptasi dengan lapang sintetis ketika sudah tiba di Singapura, sehingga selama persiapan di Bandung skuat Maung Bandung tidak akan berlatih di lapangan sintentis.
Baca Juga: Bojan Hodak Sesalkan Blunder Fatal Persib Saat Lawan Semen Padang
Walaupun, di Bandung asa beberapa Stadion atau lapangan yang menggunakan rumput sintetis, salah satunya Stadion Siliwangi.
Selain itu, Bojan Hodak menilai berlatih terlalu sering di lapangan sintentis tidak bagus bagi pasukannya, karena dikhawatirkan akan membuat anak asuhnya mengalami cedera.
Lebih lanjut Bojan Hodak menuturkan, meski menjadi tantangan namun mayoritas anak asuhnya sudah sempat merasakan bermain di lapangan sintentis.
"Kami tidak melakukan itu (latihan di Siliwangi), kami hanya akan melakukan satu latihan di sana, itu cukup untuk mereka. Karena mayoritas sudah pernah bermain di lapangan artificial sebelumnya," ungkapnya.
"Mereka hanya perlu beradaptasi saja di lapangan dan terlalu sering berlatih di sintetis, pemain bisa terkena dampaknya (cedera). Karena pada dasarnya kami tidak bermain di lapangan seperti itu, kami hanya satu kali saja (tampil di rumput sintetis) jadi tidak apa-apa," jelasnya.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Pasca Persib Gagal Kalahkan Semen Padang
Sementara itu, pertandingan menghadapi Lion City Sailors menjadi pertemuan kedua bagi Persib di Grup F ACL 2 2024-2025, pasalnya pada Kamis (22/10/2024), skuat Maung Bandung menjamu tim asal Singapura tersebut di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Pada pertemuan pertama Grup F ACL 2 2024-2025, kedua kesebelasan harus berbagi poin, setelah pertandingan berkahir imbang 1-1.
David da Silva Andalan
David da Silva berpeluang besar menjadi andalan di lini depan Persib Bandung ini.
Pemain asal Brasil ini, berpeluang menjadi andalan skuat Maung Bandung pada pertandingan tersebut.
Menurut David da Silva, kondisinya saat ini sudah semakin membaik dan terus berkomunikasi dengan fisioterapis tim Persib.
Seperti diketahui, topskor kompetisi BRI Liga 1 musim lalu ini sempat mengalami cedera dan sempat absen. David da Silva mulai merumput kembali pada pertandingan menghadapi Persik dan Semen Padang di BRI Liga 1 2024/2025.
"Saya baik-baik saja, kami mencoba untuk semakin baik dan saya juga dengan terus berkomunikasi dengan Geraldo (fisioterapis). Kami menyiapkan semuanya dan saya coba terus membaik setiap harinya," ucapnya di lokasi yang sama.
Pada pertemuan sebelumnya, di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, 22 Oktober 2024, David da Silva absen karena mengalami cedera.
Meski tidak tampil pada pertandingan tersebut, namun David da Silva mengaku menyaksikan laga kandang itu. Menurutnya, secara permainan Persib sudah tampil bagus, hanya saja harus kehilangan satu pemain di awal babak kedua setelah Dimas Drajad diberi kartu merah.
"Saya tidak bermain saat itu tapi saya menontonnya, kami sudah bertarung dengan baik tapi kami kekurangan satu pemain di babak kedua, saya rasa ini menjadi makin rumit bagi kami untuk menang," ucapnya.
"Tapi saya rasa kami dengan sepuluh pemain bermain sangat bagus dan memiliki peluang untuk mendapatkan tiga poin," jelasnya.
Pada pertemuan kedua di Singapura, David da Silva siap untuk menampilkan permainan terbaiknya, selain itu dia juga ingin membawa skuat Maung Bandung meraih kemenangan.
Pasalnya, sejak tampil di AFC Champions League 2 2024-2025, Persib baru meraih satu poin. Sehingga, untuk menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya skuat Maung Bandung wajib meraih kemenangan.
"Kami harus menghadapi mereka dan meraih tiga poin ketika bermain di sana karena kami baru mengumpulkan satu poin dan masih ada sisa tiga laga yang dimainkan, untuk mengoleksi poin sebanyak mungkin," tegasnya.
Kontributor : Rahman