Suara.com - Shin Tae-yong cukup percaya diri di dua pertandingan Timnas Indonesia dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia dijadwalkan akan memainkan dua laga kandang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) melawan Jepang (15/11) dan Arab Saudi (19/11).
Menurut pelatih asal Korsel itu, Timnas Indonesia masih sangat berpeluang meraih hasil maksimal di laga melawan Jepang dan Arab Saudi.
Bahkan pelatih Shin tegaskan bahwa Jay Idzes dkk di laga melawan Arab Saudi sangat mungkin untuk bisa meraih kemenangan.
Baca Juga: Dulu Acuhkan Shin Tae-yong, Eks Pemain Feyenoord Kini Ngebet Ingin Bela Timnas Indonesia
"Kami bermain imbang melawan Arab Saudi, kali ini kami jadi tuan rumah. Jadi saya akan mencoba meraih hasil maksimal. Saya targetkan untuk bisa menang," kata Shin dengan nada tinggi kepada media Korsel, Nate seperti dilansir Suara.com, Rabu (30/10).
Soal pergantian pelatih Arab Saudi dari Roberto Mancini ke Herve Renard, Shin Tae-yong merasa tidak perlu dikhawatirkan.
Menurut pelatih Shin, Herve Renard akan menemui kesulitan di awal yakni pemilihan pemain untuk skuat Arab Saudi. Artinya, pemain yang dipilih Renard tidak akan jauh berbeda dengan komposisi Roberto Mancini.
"Tidak mudah mengganti pemain dalam waktu singkat karena pelatih berganti karena mereka tidak punya cukup waktu," ujar Shin.
"Pemain Saudi punya kecenderungan kesalahan dasar, jadi saya berencana untuk memanfaatkan hal itu," sambung pelatih Korsel itu.
Baca Juga: Jepang Sulit Dikalahkan, Shin Tae-yong: Bukankah Bola Itu Bulat!
Shin Tae-yong juga tegaskan bahwa Timnas Indonesia masih punya kans untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2026.
"Sebenarnya sulit untuk finish di peringkat pertama atau kedua di grup. Daripada memberi tekanan kepada pemain, kami berencana melaju ke babak penyisihan di posisi ke-4 dengan menikmati permainan mereka," tegasnya.
Di sisi lain, pelatih Shin tak menampik jika Jepang bukan tim yang mudah untuk ditaklukan. Namun ditegaskan pelatih Shin, di 2x45 menit pertandingan semua hal bisa saja terjadi.
"Jepang adalah tim yang kuat. Jadi kami berencana membangun tim dengan fokus pada taktik," ujar Shin Tae-yong.
"Tapi tetap saja, bukankah saya punya pengalaman melawan Jepang?" ucap Shin sambil tertawa. "Bukankah bola itu bundar," sambungnya.