Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memberikan pujian tinggi kepada dua pelatih lokal Indra Sjafri dan Nova Arianto tak lama setelah memberi kritik kepada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Ada apa?
Mantan Presiden Inter Milan itu menyampaikan peringatan terbuka kepada Shin Tae-yong setelah Timnas Indonesia meraih hasil minor dalam laga ketiga dan keempat Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dalam dua laga yang berlangsung pertengahan Oktober lalu, skuad Garuda yang ditarget menyapu bersih kemenangan, hanya pulang dengan satu poin buntut imbang 2-2 dengan Bahrain dan secara mengejutkan tumbang dari China (1-2).

Hasil itu memperberat langkah Timnas Indonesia yang bertekad untuk lolos ke Piala Dunia 2026. Skuad Garuda di atas kertas memang masih bisa lolos, tetapi peluangnya kini mengecil.
"Saya sudah bertemu dengan coach Shin [Shin Tae Yong]. Kami serius bicara soal target Timnas untuk minimal menempati empat besar di grup," kata Erick Thohir pada Jumat (25/10/2024).
"Ini menjadi tugas coach untuk mempersiapkan tim dan taktik dengan sebaik-baiknya. Terutama di dua laga kandang melawan Jepang dan Arab Saudi, bulan depan," tegasnya.
Terkini, Erick Thohir mengapresiasi kinerja dua pelatih lokal yakni Indra Sjafri yang menukangi Timnas Indonesia U-20, serta Nova Arianto selaku juru taktik Timnas Indonesia U-17.

Sebagai informasi, dua pelatih itu mengikuti jejak Shin Tae-yong dengan membawa tim mereka masing-masing lolos ke putaran final Piala Asia.
Khusus Nova Arianto, sang pelatih baru saja membawa Timnas Indonesia U-17 melewati babak kualifikasi yang berlangsung sengit.
Baca Juga: Perbandingan Gaji Shin Tae-yong vs Herve Renard yang Jadi Pelatih Baru Arab Saudi
Timnas Indonesia U-17 lolos ke Piala Asia U-17 2025 setelah finis sebagai runner-up Grup G di bawah Australia.