Suara.com - Persaingan ketat di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia tak hanya mempertaruhkan tiket ke Amerika Serikat tetapi juga posisi para pelatih.
Jepang memimpin dengan 10 poin dari empat laga dan berpeluang besar lolos otomatis.
Australia, Arab Saudi, dan Bahrain mengekor dengan lima poin, sementara Timnas Indonesia berada di posisi kelima bersama China dengan tiga poin.
Dengan enam laga tersisa, tekanan terus meningkat. Beberapa pelatih di Grup C sudah kehilangan posisinya akibat hasil persaingan sengit ini.
Baca Juga: Ragnar Oratmangoen Cetak Gol Perdana Tapi Dibantai KV Mechelen, Sandy Walsh Kasihan Cuma...
Termasuk dari tim-tim besar seperti Australia dan Arab Saudi. Siapa yang akan jadi korban berikutnya?
Graham Arnold, yang memimpin Australia sejak 2018 dan membawa tim hingga 16 besar Piala Dunia 2022, mundur bulan lalu setelah hanya meraih satu poin dari dua laga awal Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kekalahan 0-1 dari Bahrain di kandang dan hasil imbang 0-0 melawan Indonesia di Jakarta memicu keputusannya untuk mengakhiri kontrak, yang semestinya berlaku hingga 2026.
Tony Popovic menggantikan Arnold, membawa Australia menang 3-1 atas China dan imbang melawan Jepang.
Roberto Mancini, yang diharapkan mengulang kesuksesannya di Euro 2020 bersama Arab Saudi, juga berakhir kehilangan jabatan.
Baca Juga: Ingin Lolos Piala Asia U-17? Timnas Indonesia Wajib Menang atas Australia
Setelah 14 bulan dan hasil kurang memuaskan di Kualifikasi Piala Dunia 2026, termasuk imbang melawan Indonesia dan Bahrain federasi Saudi memutuskan kontraknya.
Arab Saudi kini tengah mencari pengganti untuk Mancini.
Kontributor : Imadudin Robani Adam