Anak Emas AFC, 3 Negara Timur Tengah yang Sering Diuntungkan Wasit

Irwan Febri Suara.Com
Senin, 21 Oktober 2024 | 13:00 WIB
Anak Emas AFC, 3 Negara Timur Tengah yang Sering Diuntungkan Wasit
Bahrain tidak mau bertanding lawan timnas Indonesia di Indonesia. (Instagram/@bahrainnt)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Negara-negara asal Timur Tengah atau yang tergabung di Federasi Sepak Bola Asia Barat (WAFF) sering kali mendapatkan keuntungan karena mereka menjadi anak emas Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

Hal ini memperlihatkan perbedaan sikap yang diberikan oleh AFC kepada anggota-anggotanya karena sering kali menguntungkan negara asal Asia Barat. Timnas Indonesia menjadi korban terbaru dari perbedaan sikap tersebut.

Bahkan, tak jarang ada suara-suara sumbang yang menyebutkan bahwa AFC bukan kepanjangan dari Asian Football Confederation, melainkan Arabian Football Confederation karena sering menguntungkan negara asal Jazirah Arab.

Berikut Suara.com menyajikan tiga negara Timur Tengah yang sering kali mendapatkan keuntungan dan dianggap sebagai anak emas AFC.

Baca Juga: Real Asia! Inilah Daftar Anggota AFC Jika Tidak Dihuni Negara Timur Tengah

1. Bahrain

Timnas Indonesia menjadi korban terbaru dari keberpihakan AFC terhadap negara Timur Tengah, yakni Bahrain. Momen ini terjadi saat wasit asal Oman, Ahmed Al Khaf, membantu Bahrain mencetak gol penyama kedudukan.

PSSI sebetulnya telah memprotes kepemimpinan wasit tersebut kepada AFC. Namun, sampai saat ini, tidak ada respons yang didapatkan. Saat Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) melayangkan surat protes, AFC langsung memberikan respons.

Protes ini berkaitan dengan keinginan BFA memindahkan laga Timnas Indonesia vs Bahrain di luar Indonesia demi alasan keamanan. AFC pun langsung memberikan sikapnya terkait surat tersebut.

2. Arab Saudi

Baca Juga: Dito Ariotedjo: Lawan Bahrain Harus di Indonesia, Kalau Tidak Kita Menang WO!

Arab Saudi juga menjadi salah satu negara yang menjadi anak emas AFC. Itu tak terlepas dari keberhasilan mereka mendapatkan status sebagai penyelenggara Piala Dunia 2034.

Dari investigasi The New York Times, Presiden FIFA, Gianni Infantino, memiliki peran kunci dalam pemilihan Arab Saudi sebagai tuan rumah. Dia terlibat dalam diplomasi pribadi atas nama Arab Saudi.

Dalam prosesnya, FIFA secara tidak terduga mempercepat proses bidding tuan rumah Piala Dunia 2034 dengan hanya memberikan waktu 25 hari bagi negara-negara yang berminat untuk mengajukan diri.

3. Qatar

Qatar menjadi salah satu negara Timur Tengah yang selama ini sering menjadi anak emas AFC. Mereka tak jarang mendapatkan keuntungan dari kepemimpinan wasit saat menghadapi berbagai laga internasional.

Salah satu momennya terjadi pada final Piala Asia 2023. Qatar saat itu mendapatkan tiga hadiah penalti dari wasit asal China, Ma Ning, hingga akhirnya berhasil menang 3-1 atas Yordania dan keluar sebagai juara.

Pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini, mereka juga sempat diuntungkan wasit Kim Woo-sung saat melawan India. Indonesia juga pernah dirugikan saat menghadapi Grup A Piala Asia U-23 2024 karena mendapatkan penalti dan kartu merah gaib.

Kontributor: Muh Faiz Alfarizie

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI