Suara.com - Tak bisa dipungkiri Thom Haye jadi pemain penting di lini tengah Timnas Indonesia. Pemain berjuluk The Professor ini membuat permainan tim Garuda lebih efektif dan solid di lini tengah.
Thom Haye menjadi jenderal di lapangan tengah. Gaya mainnya disebut-sebut mirip Andrea Pirlo, sang regista dari Italia.
Ke depan, Timnas Indonesia bisa mendapatkan penerus Thom Haye dari pemain keturunan Blitar bernama Bodi Booker. Pemain berusia 18 tahun ini juga satu tim dengan Thom Haye di Almere City.
Bodi tercatat menjadi bagian dari tim U-19 Almere City. Ia bergabung di klub itu sejak 1 Juli 2024. Dari video yang ditayangkan akun futboll.indonesiaa, Bodi bisa dibilang punya gaya main mirip-mirip Thom Haye.
Baca Juga: Naturalisasi Kevin Diks Dimulai Pekan Depan, Debut November Bisa Terwujud?
Meski posisi idealnya ialah gelandang serang. Kemampuanya membaca permainan membuat Bodi terbilang efektif sebagai gelandang muda.
Passing-passingnya sangat akurat saat melihat rekan setimnya berdiri bebas. Keunggulannya pada kaki kanan. Ia tercatat melepasan 8 assist dan 2 gol dari 10 laga pada Februari 2024.
Bodi lahir di Haarlem pada 4 Maret 2006. Darah Indonesia didapat dari sang ibu. Kakek dari pihak ibu lahir di Blitar, Jawa Tengah.
Bodi mengaku sempat liburan ke Indonesia beberapa tahun lalu. Ia pun mengatakan pada musim panas 2024 akan datang kembali ke Indonesia karena sang ayah, Wim Booker memiliki bisnis di sini.
"Saya mulai main bola di Zandvoort dari mana saya berasal, setelah itu saya pergi ke RCH, bloemendaal dan setelah itu saya bermain di HFC, kemudian saya dibina untuk klub yang lebih besar AZ Alkmaar U16 selama 3 tahun," kata Bodi seperti dikutip dari unggahan akun futboll.indonesiaa.
Baca Juga: Pakar Bisikkin Mees Hilgers Cara Cepat Kaya di Indonesia
Di AZ, Bodi mengaku satu tim dengan pemain keturunan Indonesia lainnya, Julian Oerip.