3 Efek Negatif jika Timnas Indonesia Lawan Bahrain di Tempat Netral

Arief Apriadi Suara.Com
Kamis, 17 Oktober 2024 | 07:47 WIB
3 Efek Negatif jika Timnas Indonesia Lawan Bahrain di Tempat Netral
Pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen, tak mampu menyembunyikan kekecewaannya usai tim Garuda tumbang di tangan China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. (IG Ragnar Oratmangoen)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Indonesia bisa mendapat kerugian jika permintaan Federasi Sepak Bola Bahrain untuk memindahkan laga Timnas Indonesia vs Bahrain ke tempat netral diterima AFC.

Setelah duel Bahrain vs Indonesia pada Kamis (10/10/2024) kemarin rampung, warganet Indonesia terus menyerang pihak Bahrain karena sederet kontroversi yang terjadi.

Akun media sosial Bahrain FA dan Timnas Bahrain terus mendapat serangan bernada negatif. Bahkan, website BFA sempat down yang diduga akibat ulah fans Indonesia.

Bahrain FA lantas menjadikan kecaman itu sebagai alasan meminta laga melawan Indonesia pada 25 Maret 2025, dipindahkan ke tempat netral.

Baca Juga: Media Irak Tertawakan Bahrain yang Minta Lawan Skuad Garuda Dipindah ke Luar Indonesia

Harusnya pertandingan ini berlangsung di markas Timnas Indonesia, Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Jika permintaan Bahrain diterima, maka ada sederet kerugian buat Timnas Indonesia.

1. Dukungan Suporter Berkurang

Diduga ada penonton masuk tanpa tiket, PSSI janji bakal perketat keamanan.(pssi.org)
Diduga ada penonton masuk tanpa tiket, PSSI janji bakal perketat keamanan.(pssi.org)

Stadion GBK dipadati pendukung Indonesia sudah jadi pemandangan lumrah saat Timnas Indonesia bermain di rumah sendiri.

Jika bermain di tempat netral, maka berpotensi mengurangi dukungan langsung suporter Timnas Indonesia di stadion.

2. Menurunkan Mental Pemain

Baca Juga: Ogah ke GBK, Bahrain Sorot Kelakuan Negatif Suporter Timnas Indonesia

Timnas Indonesia dipandang remeh Cina. (Instagram/@sandywalsh)
Timnas Indonesia dipandang remeh Cina. (Instagram/@sandywalsh)

Tidak bermain di rumah sendiri berpotensi menurunkan mental para pemain Timnas Indonesia. Seperti diketahui, para pemain mengakui dukungan suporter memberi dampak cukup signifikan terhadap mental mereka.

3. Mobilitas Terganggu

Timnas Indonesia (Instagram/rizkyridhoramadhani)
Timnas Indonesia (Instagram/rizkyridhoramadhani)

Bermain di kandang sendiri memberi sisi positif soal mobilitas. Para pemain akan lebih mudah berkumpul dan berlatih.

Jika bermain di tempat netral, maka persiapan non-teknis seperti perjalanan, akses transportasi bisa menjadi kendala yang mungkin terjadi dan mengganggu persiapan tim.

Kontributor: Aditia Rizki

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI