Suara.com - Gelandang Ivar Jenner dipastikan tak akan masuk skuad Timnas Indonesia saat menghadapi Jepang dalam matchday kelima Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada November mendatang.
Hal itu diketahui setelah gelandang Jong Utrecht itu menerima kartu kuning ketika Timnas Indonesia kalah 1-2 dari China pada Selasa (15/10/2024) malam WIB.
Dalam pertandingan di Qingdao Youth Football Stadium itu, Ivar Jenner menjadi satu dari dua pemain Timnas Indonesia yang mendapat kartu kuning. Satu lainnya adalah Jay Idzes yang mendapatkannya pada menit-menit akhir laga.
Dia dihadiahi kartu kuning setelah menghentikan serangan balik China di lini tengah buntut dari kesalahan Witan Sulaeman yang kehilangan bola ketika Garuda tengah menyerang.
Baca Juga: Pendukung Bahrain Keluar dari Goa, Sorak Sorai Kekalahan Timnas Indonesia
Ivar pun terlihat begitu kecewa dengan kartu kuning itu karena dia sadar akan konsekuensinya, yakni mendapat larangan satu laga akibat akumulasi kartu kuning.
Sebelum laga kontra China, Ivar Jenner sudah lebih dulu menerima kartu kuning ketika Garuda menahan imbang Bahrain 2-2 pada Kamis (10/10/2024).
Dengan dua kartu kuning, Ivar Jenner dipastikan absen ketika Timnas Indonesia menjamu Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada Jumat (15/10/2024).
Merujuk kasus Justin Hubner, Shin Tae-yong kemungkinan bakal tetap membawa Ivar Jenner untuk dua laga lanjutan Grup C Timnas Indonesia pada November mendatang.
Pasalnya, Justin Hubner terkena larangan satu laga akibat akumulasi kartu kuning dan absen lawan Arab Saudi pada bulan lalu.
Baca Juga: Ramai Hashtag #STYOut, 3 Pelatih Top Ini Cocok Jadi Pengganti Nakhoda Timnas Indonesia?
Namun, dia tetap dipanggil ke Timnas Indonesia. Setelah tak disertakan lawan Arab Saudi, dirinya pun dimainkan Shin Tae-yong ketika Garuda menjamu Australia.
Situasi yang sama kemungkinan bakal dialami Ivar Jenner. Dia tetap dipanggil tetapi "dicoret" dari skuad kontra Jepang, sebelum dimasukkan kembali ke skuad saat Timnas Indonesia menjamu Arab Saudi pada 19 November 2024.