Infografis
Suara.com - Penjaga gawang andalan Timnas China, Wang Dalei, tengah menghadapi tekanan psikologis yang cukup berat menjelang pertandingan krusial melawan Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kiper berusia 35 tahun ini akan menjadi sorotan utama ketika kedua tim bertemu di Stadion Qingdao pada Selasa (15/10).
Performa Wang Dalei dalam beberapa pertandingan terakhir memang mengundang pertanyaan.
Ia telah kebobolan 12 gol dari tiga laga, membuat gawang China menjadi yang paling sering bobol di Grup C.
Baca Juga: Jelang Pimpin Laga China vs Timnas Indonesia, Wasit Omar Ali Tulis Doa: Ya Allah, Aku.....
Kekalahan telak dari Jepang (7-0) dan Australia (3-1) semakin memperparah situasi.
Tekanan bukan hanya datang dari dalam lapangan, tetapi juga dari para penggemar yang kecewa. Saat tiba di Qingdao, Wang Dalei bahkan disambut dengan julukan sarkastik dari para pendukung.
Namun, mantan pemain Timnas China, Mao Jianqing, memberikan pembelaan terhadap rekannya.
Jianqing berpendapat bahwa banyak gol yang bersarang ke gawang China merupakan hasil dari serangan kelas dunia yang sulit diantisipasi oleh kiper mana pun, termasuk kiper-kiper top seperti Manuel Neuer atau Gianluigi Buffon.
"Sebagian besar gol yang dicetak lawan bukan karena kesalahan Dalei, melainkan kualitas tembakan mereka yang sangat tinggi," ungkap Jianqing.
Baca Juga: Timnas Indonesia Bisa Tumbangkan China, Ini Analisa Jenius Pelatih Persib Bandung
Jelang laga melawan Indonesia, kondisi psikologis Wang Dalei tentu menjadi perhatian serius bagi tim pelatih.
Jika dianggap tidak dalam kondisi prima, pelatih Branko Ivankovic memiliki opsi untuk menurunkan kiper cadangan, Yan Junling.
Pertandingan ini sangat penting bagi kedua tim, terutama bagi Indonesia yang masih berjuang untuk memperbaiki posisi di klasemen Grup C.
