Suara.com - Kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes dalam wawancara eksklusif dengan FIFA menyakini bahwa tim Merah Putih akan bisa lolos ke Piala Dunia di edisi-edisi mendatang.
Keyakinan itu disampaikan Paes bukan tanpa alasan. Kiper FC Dallas itu memberi contoh bagaimana skuat Timnas Indonesia di tahun ini dihuni para pemain muda berbakat yang mentas di kompetisi Eropa.
"Saya rasa jika Anda melihat tim kami, betapa mudanya mereka, dan begitu banyak potensi untuk berkembang di masa depan,"
"Saya yakin kita dapat menantikan beberapa edisi Piala Dunia berikutnya. Ada banyak peluang bagi kami dan sungguh luar biasa untuk menyaksikannya secara langsung," jelas Paes.
Baca Juga: Maarten Paes Siap Wujudkan Mimpi Indah 275,5 Juta Orang Indonesia
Apa yang disampaikan oleh Paes itu bisa menjadi pertimbangan untuk PSSI merencakan skuat di masa depan, setidaknya dengan tetap mengandalkan sejumlah pemain keturunan yang ada di Eropa.
Salah satu pemain yang menarik untuk dipantau oleh Diego Ananda Pitt. Ia saat ini berstatus sebagai pemain binaan di akademi klub besar Portugal, Benfica.
Usianya masih sangat muda yakni 12 tahun, namun ia sudah berhasil menembus ke tim akademi Benfica. Diketahui bahwa Diego Ananda mempunyai ibu yang asli Karawang, Jawa Barat.
Sementara ayahnya merupakan orang Inggris. Dikutip dari unggahan akun info Karawang, Diego saat ini di-plot sebagai seorang striker.
Informasi yang disampaikan oleh akun itu menyebutkan bahwa talenta Diego ditemukan oleh seorang pemandu bakat dari Portugal.
Baca Juga: 3 Alasan Bahrain Wajib Takut dengan Timnas Indonesia
"Berposisi sebagai penyerang (striker), dan menjadi andalan dari clubnya. Dia ditemukan oleh pemandu bakat dari Portugal, beberapa waktu lalu dan makin mahir mencetak gol berkat kerja keras dan disiplinnya yg tinggi seperti kebanyakan pemain junior di Portugal. Memperoleh beberapa piala sebagai pencetak gol terbanyak (top scorer)," tulis unggahan akun tersebut yang bersumber dari @rudy.alfonso_official
Sementara mengutip dari data playmakerstats.com, Diego kelahiran Hongkong pada 17 Februari 2012. Hebatnya lagi masih dari sumber yang sama, Diego ialah cucu dari legenda Sunderland, Richie Pitt.
Untuk informasi, Richie ialah mantan bek Sunderland di era 60-an. Ia sukses membawa Sunderland menjadi juara FA pada 1972/1973.
Diego pada 5 Oktober lalu masuk dalam starting line up Benfica U-14 saat melawan SL Olivais di ajang AF Lisboa Juniores C1 2024/2025.