Suara.com - Timnas Indonesia akan bertandang ke Bahrain National Stadium, markas Bahrain dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (10/10/2024) pukul 23:00 WIB.
Punya modal dua kali imbang melawan Arab Saudi dan Austrlia, pasukan Shin Tae-yong cukup percaya diri untuk bisa meraih hasil positif melawan Bahrain.
Apalagi tim asuhan Dragan Talajic itu baru merasakan momen pahit dengan dibantai Jepang 0-5 pada 10 September 2024. Yang menarik dari pelatih Bahrian ialah soal rekam jejaknya sebagai pemain.
Sebelum jadi pelatih Bahrain, Talajic merupakan mantan penjaga gawang. Ia tercatat membela sejumlah klub yang berkompetisi di Eropa Tengah seperti FK Sarajevo (Bosnia) hingga NK Izola (Slovenia).
Baca Juga: Terkuak Alasan Mengapa Jay Idzes Gantikan Asnawi Mangkualam Sebagai Kapten Timnas Indonesia
Namun akhir kariernya, Talajic justru di Asia Tenggara. Talajic mengakhiri kariernya sebagai kiper di klub Singapura, Tanjong Pagar pada 2001.
Ia bela klub Tanjong Pagar dari 1997 dan di klub Singapura itu, Talajic sempat satu tim dengan eks pelatih Persikabo, Aidil Sharin.
Aidil Sharin pada 7 Januari 2023 dikontrak selama 5 bulan oleh Persikabo. Ia jadi orang Singapura kedua yang melatih klub Liga Indonesia setelah Fandi Ahmad.
Namun rekan pelatih Bahrian itu bertahan lama di Persikabo. Pada 23 Juli 2023, Aidin memilih meninggalkan klub dengan alasan keluarga.
Kembali ke Talajic, sebagai pelatih ia telah melakoni 92 pertandingan. Di semua kompetisi dari 92 laga itu, ia membawa tim yang diasuhnya mencatatkan 46 kali kemenangan, 22 kali imbang dan 24 kali kalah.
Baca Juga: Ranking FIFA Timnas Indonesia Melesat Bak Roket Gusur 7 Negara Jika Menang dari Bahrain
Sepanjang dia melatih, tim yang diasuh Talajic mencatatkan 175 mencetak gol dan 116 kebobolan. Kekalahan dari Jepang empat gol tanpa balas pada 10 September lalu jadi kekalahan terbesar kedua tim yang ia latih.
Saat melatih tim UEA Al-Ittihad Kalba SC, anak asuh Talajic dikalahkan 0-6 oleh Al Wahda SC pada 4 Oktober 2012.