Infografis
Suara.com - Taktik Shin Tae-yong disebut bisa semakin kaya oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Landasannya adalah kehadiran Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.
Hilgers dan Reijnders resmi dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada awal pekan ini. Keduanya menambah kekuatan skuad Garuda.
Erick Thohir juga meyakini variasi taktik Shin Tae-yong akan semakin kaya untuk menghadapi lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ronde ketiga.
“Saya optimistis, coach Shin akan punya strategi dan game plan baru dengan kehadiran dua pemain yang merupakan andalan di klubnya masing-masing,” kata Erick di Jakarta, Senin (30/9/2024).
Baca Juga: 2 Pemain Naturalisasi yang Terancam Jadi Korban Ketatnya Persaingan di Timnas Indonesia
Lantas, bagaimana kemungkinan taktik baru itu diaplikasikan oleh Shin Tae-yong, setidaknya saat melawan Bahrain dan China.
Perubahan Formasi
Shin Tae-yong dikenal sebagai pelatih yang menyukai skema permainan ofensif. Sehingga pelatih berusia 53 itu lebih sering menggunakan variasi formasi 3-4-3.
Skema itu memungkinkan Timnas Indonesia punya tiga bek sejajar. Lini belakang bisa menjadi lima bek jika dua wing-back ikut turun bertahan.
Meski menunjang penyerangan dan pertahanan karena bisa menempatkan banyak pemain dalam sebuah skema, formasi ini rentan ditembus lewat serangan balik.
Baca Juga: Mees Hilgers Lebih Dulu Jumpa Pelatih yang Kritik Timnas Indonesia Dibanding Shin Tae-yong
Shin Tae-yong bisa saja memakai skema empat bek dengan mengubah formasi menjadi 4-4-2. Formasi ini bisa memberi kesimbangan lebih bagus antar lini.
![Pemain keturunan Indonesia, Mees Hilgers (kanan) dan Eliano Reijnders bersama agen sepak bola Fardy Bachdim. [IG/@fardybachdim]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/10/02/13954-mees-hilgers-kanan-dan-eliano-reijnders-bersama-agen-sepak-bola-fardy-bachdim.jpg)
Dengan memasang bek tangguh macam Mees Hilgers dan Jay Idzes, pertahanan bisa lebih kuat. Terlebih, Hilgers sudah terbiasa bermain dengan skema empat bek di FC Twente.
Untuk mengatasi ruang sempit yang hadir karena formasi 4-4-2 ini, pemain-pemain cepat seperti Eliano Reijnders bisa jadi solusi menyisir sektor sayap.
Kebetulan pemain PEC Zwolle itu bisa bermain di berbagai posisi, termasuk winger kiri dan kanan, atau difungsikan sebagai gelandang sayap.
Eliano Reijnders juga punya atribut bertahan yang cukup bagus. Musim ini menurut catatan WhoScored, ia rata-rata melakukan 1,2 tekel dan 2,2 sapuan sukses per laga Eredivisie.
Kontributor: Aditia Rizki
