Gagal Naturalisasi Mats Deijl, Timnas Malaysia Diminta Rekrut 'Musuh' Shin Tae-yong

Arief Apriadi Suara.Com
Selasa, 01 Oktober 2024 | 18:36 WIB
Gagal Naturalisasi Mats Deijl, Timnas Malaysia Diminta Rekrut 'Musuh' Shin Tae-yong
Pemain keturunan Malaysia, Mats Deijl gagal dinaturalisasi Harimau Malaya. [Dok. IG Mats Deijl]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Malaysia tengah jadi perbincangan warganet setelah dipastikan gagal menaturalisasi Mats Deijl. Fans Timnas Indonesia pun merekomendasikan nama "musuh" Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi Harimau Malaya.

Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) diketahui sempat mengusahakan perubahan kewarganegaraan Mats Deijl, pemain 27 tahun milik klub Eredivisie, Go Ahead Eagles.

Mats Deijl sebelumnya sempat menyatakan keinginan membela Malaysia. Pihaknya dan FAM pun sudah saling berkomunikasi dan bertukar dokumen.

Mats Deijl, pemain keturunan Belanda yang diincar Timnas Malaysia. (Instagram/@matsdeijl)
Mats Deijl, pemain keturunan Belanda yang diincar Timnas Malaysia. (Instagram/@matsdeijl)

FAM menyebut Mats telah memberikan dokumen terkait silsilah keluarganya, termasuk akta kelahiranya, ayahnya, kakeknya (dari pihak ayah), serta konfirmasi dari kelahiran leluhurnya (dari pihak ayah) yang merupakan ibu dari kakek pemain.

Baca Juga: Pantes Ekspetasi Shin Tae-yong Tinggi, Rekam Jejak Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Nggak Ada Obat!

Merujuk dokumen itu, FAM menjelaskan bahwa Mats Deijl sejatinya memang tidak memenuhi syarat untuk membela Timnas Malaysia.

Pasal 8 Peraturan yang Mengatur Penerapan Statuta FIFA terkait kelayakan mewakili tim nasional, (Regulations Governing The Application Of The Statutes).

Mats Deijl diketahui tidak memenuhi semua syarat yang ada. Salah satu syarat yang sempat dianggap terpenuhi adalah lewat garis keturunan.

Namun, melihat fakta bahwa Deijl ternyata punya darah Malaysia dari buyutnya alih-alih kakek/nenek atau ayah/ibu sebagaimana aturan FIFA, sang pemain pun tak eligible.

"Berdasarkan ulasan, pemain ini memiliki darah Malaysia melalui nenek moyang (ibu dari kakek pemain) yang lahir di Singapura pada tanggal 24 Juni 1893, yang mana Singapura saat itu merupakan bagian dari Malaya," tulis FAM di laman resminya.

Baca Juga: Timnas Malaysia Kena 'Gocek', Naturalisasi Mats Diejl Dipastikan Batal, Ini Sebabnya

Meski sadar ada syarat yang tak terpenuhi, FAM tetap berusaha mengirim surat resmi kepada FIFA pada 23 September 2024. Dua hari berselang, FIFA memastikan Mats Deijl tidak memenuhi syarat membela Timnas Malaysia.

"Berdasarkan jawaban FIFA, FAM menegaskan bahwa pemain tersebut tidak bisa mewakili timnas Malaysia karena darah Malaysianya berasal dari nenek moyangnya (ibu pemain hingga kakek pemain) dan tidak setingkat dengan kakek atau nenek pemain sebagaimana ketentuan oleh FIFA," tulis FAM.

Mengetahui kabar tersebut, warganet Indonesia pun berbondong-bondong menyerbu kolom komentar unggahan Instagram FAM perihal pengumuman Deijl tak bisa memperkuat Timnas Malaysia.

Berbagai komentar lucu disematkan warganet Indonesia, salah satunya perihal rekomendasi "musuh" Shin Tae-yong yakni Bung Towel untuk dinaturalisasi Harimau Malaya.

Bung Towel atau yang punya nama asli Tomy Welly merupakan pengamat sepak bola yang terkenal kerap mengkritik Timnas Indonesia dan pelatih Shin Tae-yong.

"Tok dalang, tolong naturalisasi Towel dkk," tulis salah satu warganet.

"FAM Malaysia sangat butuh perubahan, dengan senang hati Bung Towel, Rocky Gerung, dkk siap dinaturalisasi," timpal lainnya.

"Itu mending naturalisasi Towel, Rocky Gerung aja," saut warganet lain.

"Bung Towel mungkin keturunan Malaysia, bisa dinaturalisasi sebagai striker tunggal," timpal lainnya.

FAM sendiri berterima kasih kepada Mats Deijl yang memiliki minat memperkuat Timnas Malaysia kendati pada akhirnya gagal terwujud.

"Namun FAM tetap berterima kasih kepada pemain tersebut atas minat dan tekad yang ditunjukkannya untuk mewakili timnas Malaysia, namun hal itu tidak bisa diwujudkan," tulis FAM.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI