Meningkatnya antusiasme dari para peserta membuat penyelenggara menerapkan sistem turnamen 64 tim dengan tujuan meningkatkan kualitas para peserta yang bertanding di MilkLife Soccer Challenge.
Dengan sistem ini, setiap kelompok usia akan berisikan 64 tim terbaik yang berasal dari 32 tim yang sudah pernah ikut serta dalam gelaran MilkLife Soccer Challenge seri sebelumnya, dan 32 tim yang lolos babak kualifikasi.
“Bagi tim yang sudah pernah lolos ke babak gugur seri sebelumnya, bisa langsung masuk babak main draw 64 tim. Sedangkan bagi tim-tim yang pada seri sebelumnya hanya masuk di fase grup dan tim yang baru mengikuti MilkLife Soccer Challenge, kami masukkan ke kualifikasi," jelas Yoppy.
"Dengan mengadopsi sistem seperti ini, kami bisa menerima sebanyak mungkin tim yang ingin berpartisipasi di turnamen ini, tanpa ada batasan ataupun kuota peserta."
Tak berhenti dengan memutar roda ekosistem sepak bola putri di level usia dini melalui MilkLife Soccer Challenge, Bakti Olahraga Djarum Foundation dan MilkLife juga telah merancang jenjang pembinaan bagi para atlet muda. Salah satunya dengan melakukan talent scouting guna menjaring bibit-bibit unggul yang memiliki kemampuan dan bakat mumpuni di lapangan hijau.
Melalui talent scouting akan dipilih para peserta untuk dibina lebih lanjut melalui melalui program MilkLife Soccer Extra Training di bawah arahan Pelatih Kepala MilkLife Soccer Challenge Timo Scheunemann yang memegang lisensi kepelatihan UEFA A di Koeln, Jerman sejak tahun 2007.
Timo mengatakan, para peserta MilkLife Soccer Extra Training akan mendapatkan pelatihan khusus dengan target peningkatan kemampuan dasar bermain sepak bola. Setelah mengikuti pelatihan tersebut, akan dibentuk tim yang mewakili kota-kota penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge yang tersebar di Kudus, Jakarta, Tangerang, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Solo dan Surabaya.
Nantinya mereka akan berlaga dalam MilkLife Soccer Challenge All-Stars KU12 yang rencananya digelar di Kudus, Jawa Tengah pada awal tahun 2025.
“Di setiap kota penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge, kami menjaring 21 pemain terbaik, yang akan kami beri pelatihan khusus kemudian akan disaring kembali menjadi 14 orang," kata Timo.
Baca Juga: Eks Pelatih Timnas Putri Takjub Perkembangan Sepak Bola Putri di MilkLife Soccer Challenge Kudus
"Merekalah yang akan berlaga di MilkLife Soccer Challenge All-Stars KU 12 yang akan diselenggarakan di Kudus, awal tahun 2025. Dari kejuaraan ini, kita bisa melihat sejauh mana pengembangan bakat dan kualitas para peserta,” tambahnya.