Suara.com - Muncul lagi pemain diaspora yang menyatakan kesiapan untuk memperkuat Timnas Indonesia dari Amerika Serikat, pemain itu adalah Adrian Wibowo.
Nama Adrian Wibowo muncul sebagai salah satu pemain diaspora lain yang menyatakan kesiapannya untuk membela Timnas Indonesia.
Dan seperti biasa, Yussa Nugraha, yang selalu menjadi 'agen' pemain keturunan abroad di luar negeri berkesempatan mewawancarainya.
Dalam podcast bersama Yussa Nugraha pada Agustus 2024 lalu, Adrian Wibowo mengaku siap membela Timnas Indonesia.
Baca Juga: Kamala Harris Akui Punya Senjata Api: Jika Seseorang Masuk ke Rumah Saya, Mereka Akan Ditembak!
Adrian Wibowo memastikan ia akan bermain untuk skuad Garuda jika ada tawaran dari PSSI untuknya, ia selalu terbuka untuk itu.
Saat ini Adrian tinggal di Hollywood, bermain untuk LAFC yang bermain di MLS Next Pro atau kasta ketiga liga sepak bola di Amerika.
Orang Tua Adrian Wibowo
Adrian lahir di Amerika Serikat pada 17 Januari 2006, dengan latar kedua orang tua berbeda, Indonesia dan Amerika.
Usianya baru 18 tahun, darah Indonesia yang dimiliki Adrian Wibowo berasal dari sang ayah, Boogie Wibowo yang merupakan WNI kelahiran Surabaya.
Baca Juga: Siapa Jeffrey de Visscher? Asisten Pelatih Mees Hilgers di FC Twente yang juga Keturunan Indonesia
Sementara sang ibu berasal dari Amerika Serikat, Adrian sangat jarang dan bahkan tak pernah mengekspose keluarganya di media sosial.
Namun di beberapa kesempatan tertentu, ditemukan foto yang memperlihatkan Adrian bersama ayah dan ibunya.
Dihubungi PSSI
Adrian mengaku sempat dikontak PSSI, namun belum ada pembicaraan resmi soal potensi naturalisasi dan bermain untuk timnas.
Di sisi lain, Adrian sudah pernah dipanggil membela Timnas Amerika U-17 dan bermain sebanyak tiga laga dengan mencetak satu gol.
Momen itu terjadi satu tahun lalu, ia jadi andalan Amerika Serikat melawan Portugal, Belgia dan Italia.
"Ya, memang pernah. Namun, belum ada yang resmi. Jadi, agak sulit untuk dikatakan juga," ucap Adrian Wibowo.
"Sekitar setahun lalu saya mendapat panggilan (ke timnas). Ini adalah pengalaman yang sangat keren. Sangat menyenangkan."
"Saya bermain melawan Portugal, Belgia, dan Italia," imbuhnya.