Suara.com - Mengupas statistik penyerang-penyerang Timnas Indonesia di semua level di bawah kepelatihan Shin Tae-yong. Siapa yang lolos dari pergantian usai banyak pemain naturalisasi Timnas Indonesia di lini serang hingga tetap dipertahankan Shin Tae-yong?
Saat ini, Timnas Indonesia tengah membutuhkan striker baru untuk memimpin lini serangnya yang mandul dalam beberapa laga terakhir.
Dalam beberapa laga terakhirnya, gol-gol yang diciptakan skuad Garuda tak berasal dari lini serang, melainkan dari bek dan juga gelandang.
Karenanya, Timnas Indonesia diyakini membutuhkan striker ulung untuk bisa menjadi sumber gol saat bermain melawan tim-tim kuat.
Baca Juga: Rangking Timnas Indonesia Makin Melesat, Vietnam Mulai Ketar-ketir?
Sejatinya kebutuhan Timnas Indonesia akan striker sudah terlihat sejak lama. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya striker yang pernah dicoba oleh Shin Tae-yong.
Tercatat sejak menukangi Timnas Indonesia di level senior, U-22/U-23, dan U-19/U-20, Shin Tae-yong telah memainkan tujuh penyerang.
Ketujuh penyerang itu antara lain Dimas Drajad, Dendy Sulistyawan, Ramadhan Sananta, Rafael Struick, Hokky Caraka, Ezra Walian, dan Ragnar Oratmangoen.
Dari ketujuh striker tersebut, kira-kira siapa penyerang pemain lokal yang tampil gacor bagi Timnas Indonesia dan di bawah arahan Shin Tae-yong? Berikut catatannya.
1. Ramadhan Sananta
Baca Juga: Suruh Shin Tae-yong Blusukan, Eks Ketum PSSI: Jangan Gembira di Atas Saja
Jika melihat koleksi golnya di segala level Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta menjadi penyerang paling gacor di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong, jika dihitung dari jumlahnya.
Tercatat dalam 21 pertandingan, penyerang Persis Solo ini telah melesakkan 8 gol atau memiliki rasio rata-rata 0,3 gol per laga.
2. Dimas Drajad
Dimas Drajad juga menjadi salah satu penyerang yang cukup tampil apik bersama Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia dengan lesakkan 6 gol dari 13 laga.
Jika melihat rasio golnya, penyerang Persib Bandung itu memiliki rasio mencetak gol sebanyak 0,4 gol per laga bersama Shin Tae-yong.
3. Dendy Sulistyawan
Shin Tae-yong pernah mempercayai sosok Dendy Sulistyawan sebagai juru gedor Timnas Indonesia beberapa waktu lalu, sebelum naturalisasi Rafael Struick dan Ragnar Oratmangoen.
Tercatat penyerang Bhayangkara FC itu telah mencetak 5 gol dari 16 laga bersama Shin Tae-yong, atau memiliki rasio gol sebesar 0,3 gol per laga.
4. Hokky Caraka
Hokky Caraka menjadi salah satu penyerang yang kerap jadi sasaran kritik. Tapi, ia ternyata punya catatan cukup apik saat bermain di bawah arahan Shin Tae-yong.
Dari 10 pertandingan yang ia mainkan bersama Shin Tae-yong, penyerang PSS Sleman itu tercatat telah mencetak 3 gol dari 10 laga, atau memiliki rasio 0,3 gol per laga.bol
(Felix Indra Jaya)