Infografis
Suara.com - Sejumlah pemain bertahan Timnas Indonesia tampaknya harus berhati-hati dengan hadirnya Mees Hilgers yang selangkah lagi bakal menjadi warga negara Indonesia (WNI). Nasib mereka kini di ujung tanduk dan berpotensi tersingkir.
Yang terbaru, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders telah mendapatkan persetujuan melalui Rapat Paripurna DPR RI. Dengan demikian, keduanya selangkah lagi menjadi WNI dan bisa segera memperkuat Timnas Indonesia.
Hadirnya Mees Hilgers memang menjadi angin segar bagi skuad Garuda. Sebab, ada satu pemain berkualitas lagi yang akan memperkuat lini pertahanan. Namun, hal ini juga bisa memberikan situasi tak nyaman bagi sejumlah pemain.
Sebab, mereka bisa terancam dengan hadirnya pemain asal FC Twente itu. Bahkan, peluang mereka untuk memperkuat skuad Garuda juga berpotensi semakin menipis.
Baca Juga: Minus Elkan Baggott, Pemain Abroad Timnas Indonesia Rayakan Kenaikan Rangking FIFA
Berikut Suara.com menyajikan tiga pemain bertahan Timnas Indonesia yang posisinya bisa terancam dengan hadirnya Mees Hilgers sebagai amunisi baru skuad Merah Putih.
1. Jordi Amat
Jordi Amat memang menjadi salah satu bek yang paling berpengalaman di Timnas Indonesia. Namun, dia juga layak berhati-hati karena posisinya bisa disingkirkan oleh Mees Hilgers di jantung pertahanan.
Pasalnya, secara usia, Jordi Amat telah semakin menua. Bek kelahiran Spanyol itu umurnya menginjak 32 tahun. Hal ini membuatnya kalah ‘segar’ dengan Mees Hilgers.
Tak hanya itu, pemain yang kini memperkuat Johor Darul Takzim (JDT) itu juga dianggap sering melakukan kesalahan fatal di jantung pertahanan. Hal inilah yang semakin mengancam nasib Jordi di skuad Garuda.
Baca Juga: Gaji Seminggu Ian Maatsen Bisa Bayar 2 Bulan Gaji Shin Tae-yong
2. Muhammad Ferarri
Di jantung pertahanan, Shin Tae-yong memang mulai mempersiapkan regenerasi baru dengan mempromosikan bek muda Persija Jakarta, Muhammad Ferarri. Dia jadi bek paling muda di skuad Merah Putih.
Menit bermain yang diperoleh Ferarri juga terhitung minim. Sebab, sejauh ini, dia baru mengukir dua penampilan. Itu membuat pemain berusia 21 tahun ini minim jam terbang.
Oleh karena itu, Ferarri harus mulai berhati-hati dengan hadirnya Mees Hilgers yang bisa mendepaknya dari Timnas Indonesia sewaktu-waktu.
3. Wahyu Prasetyo
Pemain bertahan lainnya yang harus mulai ancang-ancang dengan hadirnya Mees Hilgers ialah Wahyu Prasetyo. Meskipun performanya konsisten di kompetisi domestik, nasibnya tetap tak aman di Timnas Indonesia.
Apalagi, pemain asal Malut United ini terhitung minim penampilan di Timnas Indonesia. Bek yang akrab dengan julukan Hulk itu baru mengukir dua pertandingan saja di level internasional.
Terakhir kali, dia bermain sebagai bek kanan dalam durasi hanya empat menit pada laga melawan Australia. Hadirnya Mees Hilgers bisa membuat bek berusia 26 tahun ini merasa ketar-ketir.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
